Alfri

Alfri

Halim

Wanseptember

Wanseptember
Kamis, 23 Januari 2025, 21:54 WIB
Last Updated 2025-01-23T14:54:44Z
Danau TobaTOBAWisata

Lumban Raja Dogor Huta Ginjang Silaen Akan Jadi Tempat Wisata Eduvolunterism

Dirut BPODT Toba, Jimmi B. Panjaitan melakukan kunjungan ke Lumban Raja Dogor di Huta Ginjang, Desa Dalihan Natolu, Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba Sumatera Utara. (Foto/Istimewa).

TOBA-nduma.id


Dirut BPODT (Badan Pelaksana Otorita Danau) Toba, Jimmi B. Panjaitan berkunjung ke Lumban Raja Dogor di Huta Ginjang, Desa Dalihan Natolu, Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba Sumatera Utara. Rabu 22 Januari 2025.


Kesempatan itu Jimmi B. Panjaitan menyambangi pojok baca digital yang ada di Sekretariat Punguan Raja Dogor Bonapasogit. 


Dari hasil kunjungan itu disimpulkan bahwa ke depan perlu penambahan buku-buku khususnya buku budaya dan adat, terutama yang berkaitan dengan Raja Panjaitan, Raja Dogor dan Huta Sitorang, POCADI (Pojok Baca Digital) juga akan mendukung penetapan Lumban Raja Dogor sebagai tujuan wisata eduvolunterism. 


Guna mendongkrak Lumban Raja Dogor sebagai daerah tujuan wisata, pada semester 1  ini direncanakan akan ada kunjungan eduvolunterism dalam kemasan wisata pendidikan, wisata adat, wisata budaya serta melihat dinamika kehidupan di kawasan lereng gunung berupa kehidupan bertani, berkebun dan berladang. 


Kunjungan wisata eduvolunterism tersebut fokus untuk wisata budaya dan Tambak Raja Dogor menjadi salah satu spot utama yang dikunjungi untuk mengenalkan budaya dan adat Batak serta dikemas dalam folklore (turiturian) tentang perjalanan leluhur serta  kisah hidup dan keturunannya.


"Disemester 1 ini kunjungan eduvolunterism dalam kemasan wisata akan kita wujudkan ke tempat ini," kata Jimmi. 


Selain kunjungan eduvolunterism dalam kemasan wisata, pada April mendatang dalam rangka paskah dan ziarah juga akan dilaksanakan lomba lari marathon 10 K dari Silimbat menuju Lumban Raja Dogor di Hutaginjang dengan  tag name "PRADO 10K" yang diikuti oleh peserta dari Pomparan Raja Dogor, Pelajar dan Umum.


Pada pertemuan yang dikemas dengan konsep diskusi tersebut, diharapkan ke depan perlu membentuk beberapa kelembagaan agar memenuhi aspek legal untuk mendapat bantuan dari pemerintah khususnya BPODT, seperti Pembuatan Badan Hukum Lumban Raja Dogor, Kelompok Sadar Wisata, Kelompok Pelaksana dan lain-lain untuk mendukung Parlumbanan Raja Dogor menjadi Daerah Tujuan Wisata. 


Diskusi itu turut dihadiri oleh Dirut BPODT Punggu Panjaitan, Benget Panjaitan, Hotpangidoan Panjaitan, Tansiswo Siagian, Harapan Sibarani, Sekretaris Desa Dalihan Natolu, Perangkat Desa Dalihan Natolu, Guru SDN Lumban Sibajur, Aktivis Pengendalian Sampah Hadohoan Simaremare. 


Penulis : James Sirait

Redaktur : Rudi