Alfri

Alfri

Halim

Wanseptember

Wanseptember
Minggu, 22 Desember 2024, 20:51 WIB
Last Updated 2024-12-22T13:51:38Z
EkonomiPedagangSianțarWakil Rakyat

Tahun 2025 Pedagang Depan Gedung DPRD Kosong, Robin : Tidak Usah Dibahas

Para pedagang di depan gedung DPRD Pematangsiantar pada malam hari. (Foto/Ari).

Pematangsiantar - nduma.id


Tahun 2025, para pedagang kaki lima (PKL) yang berada di depan gedung DPRD Kota Pematangsiantar bakal gigit jari. 


Pasalnya tahun depan para pedagang ini tidak bisa lagi menjajakan dagangannya di lokasi ini.


Hal ini dikatakan Plt Kepala Satpol PP Kota Pematangsiantar Mangaraja Tua Nababan, ketika dikonfirmasi  nduma.id melalui WhatsApp messenger. Minggu 22 Desember 2024.


"Kalau depan kantor dimungkinkan tahun 2025 udah kosong bang," kata Mangaraja Tua Nababan. 


Di tanya terkait tempat relokasi para pedagang, Raja mengatakan belum ada pembahasan terkait itu.


Menurutnya relokasi menjadi solusi jika penertiban dilakukan.


"Tempat relokasi sampai sekarang belum ada Bang, karna mungkin belum ada pembahasan terkait relokasi. Solusinya menyediakan tempat relokasi pedagang Bang. Supaya mereka bisa berdagang dengan nyaman," ujar Raja.


Ketua komisi I DRPD Pematangsiantar, Robin Manurung dikonfirmasi nduma.id melalui WhatsApp sepertinya pesimis dengan penertiban itu. 


Politisi Nasdem tersebut, mengatakan tidak usah dibahas lagi.


"Jadi gini bang. Kami selaku anggota dewan, sebagai pengawas anggaran dan menjalankan tugas DPRD dan bang Raja selaku pimpinan satpol PP itu melaksanakan tugas beliau. Sampai sekarang belum ada penertiban itu, jadi ngapain kita bahas," kata Robin Januarta Manurung.


Dikatakan Januarta usulan, rencana dan agenda penertiban tersebut mencuat ke publik berdasarkan usulan komisi.


"Itu berdasarkan rapat komisi. Menuju siantar emas 2045. Jadi kalau Siantar menuju itu maka semua harus ditertibkan," ucap Robin.


Sebelumnya diberitakan penertiban ini di usulkan oleh DPRD Kota Pematangsianțar.


Robin Manurung juga mendukung penertiban pedagang kaki lima yang berjualan di depan DPRD Jalan H. Adam Malik 1, Kota Pematangsiantar tersebut. 


"Karena tempat itu merupakan marwah kita sebagai warga Siantar. Makanya saya bilang ke Pak raja supaya ditertibkan," ucap Robin Manurung. Rabu (11/12/2024) kemarin.


Penulis : Ari

Redaktur : Rudi