Pangsit seputaran Simpang empat ramai pengunjung (Foto/Ari). |
Pematangsiantar - nduma.id.
Berbagi alasan wisatawan singgah dan berkunjung di Pematangsiantar, salah satunya bertujuan membeli oleh-oleh khas Pematangsiantar maupun berkunjung ke tempat objek wisata.
Berdasarkan pantauan nduma.id di tempat penjualan oleh-oleh khas Pematangsiantar yaitu Toko Roti Ganda, yang berlokasi di jalan Sutomo dipadati pengunjung.
Toko Waka-waka. (Foto/Ari). |
Salah seorang karyawan ketika ditanyai awak media mengatakan mereka menyediakan berbagai macam jenis roti.
"16 macam roti kering dan roti tawar selai dan seres," kata karyawan toko Roti Ganda itu saat ditanyai awak media.
Selanjutnya, Roti ketawa khas Pematangsiantar, Waka-waka yang berlokasi di Jalan Mayjend. DI Panjaitan, Aek Nauli, Kecamatan Siantar Selatan juga dipadati pengunjung.
Selanjutnya, Pangsit yang berlokasi di seputaran simpang empat kota Pematangsiantar juga Ramai pengunjung.
Kemudian, berdasarkan pantauan nduma.id dilokasi objek wisata Siantar Zoo yang beralamat di Jalan Gunung Simanuk-manuk, Kecamatan Siantar Barat, dipadati pengunjung berkendara mobil pribadi plat luar kota seperti plat : BB, BM, BL, BH, B, D, F dan lainnya.
Kebun Binatang Sianțar Zoo. (Foto/Ari). |
Melalui WhatsApp seluler diwawancarai nduma.id, Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Pematang Siantar, Rahmad Riady, mengatakan pihaknya telah menyampaikan himbauan kepada pihak pengelola tempat objek wisata.
"Kita udah koordinasi dengan pihak pengelola objek wisata, misalnya Siantar Zoo agar mengutamakan pelayanan dan fasilitas," kata Rahmad Riady, Kamis (26/12/2024).
"Berdasarkan Surat edaran menteri pariwisata republik Indonesia, Nomor SE/1/PP 03.00/ MP/2004. Dijelaskan, memastikan penerapan standar nasional Indonesia tentang Cleanliness, Health, Safety, dan Environment sustainability (CHSE), pada destinasi pariwisata, daya tarik wisata, usaha pariwisata (penyediaan akomodasi, makan dan minum, cinderamata, penyelenggara kegiatan atau event) dan usaha lainnya yang mendukung kegiatan berwisata." ucap Rahmad.
Kabid pariwasata itu menjelaskan, setiap menjelang akhir tahun pihaknya selalu sebar dan sampaikan himbauan kepada para pengelola tempat wisata termasuk kuliner.
"Objek wisata sudah sejak tanggal 9 kemarin. Lalu untuk kuliner kita agendakan dihari Jum'at nanti," sebut Rahmad.
Penulis : Ari
Redaktur : Rudi