Camat bersama staff meninjau lokasi kebakaran. (Foto/Ari). |
Pematangsiantar - nduma.id
Sebanyak 8 unit rumah terbakar di jalan sejahtera, kelurahan asuhan, kecamatan Siantar Timur. Selasa 22 Oktober 2024.
Saat itu kondisi cuaca terik disertai angin kencang.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 11:40 WIB dan berhasil dipadamkan setelah hampir 3 jam.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini.
Camat Siantar Timur, Masa Rahmat Zebua, SE, dilokasi kebakaran mengatakan, informasi pertama sekali di dapatnya dari Lurah.
"Tadi dapat informasi kebakaran dari Pak lurah, yang kebetulan kantor lurah sangat dekat dengan terjadinya kebakaran ini," kata Masa Rahmat Zebua.
Usai mendapatkan informasi, camat beserta jajarannya langsung datang ke lokasi.
"Maka saya langsung terjun kesini. Ada 8 rumah yang terbakar dan api sudah berhasil dipadamkan oleh 4 unit mobil damkar Pemko Siantar bersama 1 unit mobil damkar Perusahaan STTC," sambung Masa Rahmat Zebua.
Ia datang di dampingi staff kecamatan, lurah, RT, RW Kepling, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa.
"Kerugian kita taksir sekitar 900 juta kurang lebih," ujar Masa Rahmat.
Pak Camat Siantar Timur itu menjelaskan, sumber kebakaran masih dalam tahap penyidikan pihak terkait, kepolisian.
Selanjutnya, pasca kebakaran pihaknya akan menyurati dinas sosial, BPBD agar mendata apa saja yang dibutuhkan warga terdampak musibah kebakaran.
"Termasuk berkas-berkas yang dibutuhkan korban nanti kita fasilitasi , contoh nya surat keluarga, KTP, dan surat surat berharga lainnya nanti kita bantu," ungkap Masa Rahmat.
Pihaknya juga akan memasang tenda darurat dari BPBD maupun dinas sosial termasuk juga dapur umum.
Akibat peristiwa 4 rumah rusak dan 4 rumah ludes terbakar.
Berdasarkan informasi yang dihimpun awak media dilokasi, api berasal dari dapur rumah milik warga bermarga Hutajulu.
"Rumah yang terbakar yaitu milik; Sihotang, Damanik, Togatorop , Hutajulu, Sinaga, siahaan, Sianturi, Gultom," kata seorang warga saat ditanyai awak media dilokasi.
Penulis : Ari
Redaktur : Rudi