Suasana sosialisasi di Hotel Labersa Balige. (Foto/James Sirait). |
TOBA-nduma.id
Puluhan wartawan yang bertugas di Kabupaten Toba berasal dari berbagai media, baik cetak, elektronik serta online mengikuti sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisifatif Peran Media Pers pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2024, di Hotel Labersa jalan Pematang Siantar, Balige Kabupaten Toba. Senin 30 September 2024.
Anggota Bawaslu Japarlin Napitupulu menyampaikan tahapan pilkada berlangsung selama 67 hari dan berakhir 3 hari sebelum 27 Nopember 2024 mendatang.
Anggota Bawaslu lainnya, Daniel Sharon Pasaribu juga menyampaikan dalam pengawasan partisipatif seluruh elemen harus berperan aktif dalam pilkada 2024 dan peran media dalam Pilkada 2024 bisa memberi informasi kepada masyarakat sehingga berita bohong atau black campaign dapat dicegah dan pilkada jauh dari bahasa kata curang.
"Semua kita yang hadir disini harus berperan aktif dalam pengawasan partisipatif termasuk kominfo dalam hal terkait netralitas ASN," kata Daniel.
Menurutnya kerjasama dalam Pilkada sangat di perlukan agar isu bisa di redam dan tidak ada lagi saling mencurigai.
"Tujuan pertama dalam pengawasan partisipatif adalah melakukan sosialisasi Pemilu, melakukan pendidikan politik dan menyampaikan hal - hal yang penting atau tidak penting kepada masyarakat serta melakukan survey atau jajak pendapat," sebut Daniel.
Sedangkan Ketua Bawaslu Sahat Sibarani berharap seluruh lapisan masyarakat maupun stakeholder berperan aktif dalam pengawasan tahapan Pilkada Toba 2024.
Katanya semua media harus berperan aktif dan secara berkeadilan serta berimbang dalam memberitakan seluruh tahapan Pilkada 2024.
Sementara Tokoh masyarakat Robert Pardede dalam sambutanya mengatakan netralitas para media atau pers harus dijunjung tinggi dan diharapkan pers tidak memihak salah satu paslon saja.
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Toba Sesmon Butarbutar dalam arahannya meminta media berperan melakukan pengawasan Pemilu dan memastikan adanya transparansi.
Selain itu pers diharapkan juga bisa membangun opini publik atau meliput kegiatan para paslon secara berimbang dan adil agar masyarakat bisa menentukan pilihan masing masing, serta harus berani mengungkapkan isu-isu lokal sehingga para kandidat bisa merespon kebutuhan masyarakat secara umum.
Sebagai narasumber hadir Jarar Siahaan, Yana Gultom serta Ketua Bawaslu Toba Sahat Sibarani.
Selain wartawan, sosialisasi pengawasan Pemilu Partisipatif turut dihadiri ketua Bawaslu Kabupaten Toba Sahat Sibarani dan anggota Bawaslu Daniel Sharon Pasaribu, Japarlin Napitupulu serta perwakilan dari Panwascam dari 16 Kecamatan di Kabupaten Toba.
Hadir juga perwakilan polres, Kejaksaan Negeri Toba Samosir, Kepala Dinas Kominfo Sesmon Butarbutar dan Kesbang Pol.
Penulis : James Sirait
Redaktur : Rudi