Korban kebakaran menangis kepada Walikota Pematangsiantar. (Foto/Istimewa). |
Pematangsiantar - nduma.id
Wali Kota Pematangsiantar dr Susanti Dewayani SpA gerak cepat dan langsung tanggap terhadap peristiwa yang terjadi di tengah-tengah masyarakat.
Begitu mendapat informasi ada musibah terbakarnya rumah warga di Jalan Medan Gang Air Bersih Kota Pematangsiantar, Selasa 3 September 2024 dr Susanti memerintahkan jajaran Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar untuk memberikan bantuan.
Siangnya, sekitar pukul 13.00 WIB, dr Susanti mengunjungi korban yang rumahnya terbakar, sekaligus menyerahkan bantuan.
Begitu tiba di lokasi, dr Susanti disambut warga yang telah memadati ruas jalan Gang Air Bersih.
Di lokasi, terlihat 3 unit rumah warga telah hangus terbakar, tinggal puing-puing.
Salah seorang warga yang rumahnya terbakar, Siswaty didampingi suaminya Prayetno menangis saat bertemu dr Susanti.
Dengan air mata bercucuran, Siswaty menceritakan kronologi terbakarnya rumah milik mereka.
Kepada para korban kebakaran, dr Susanti berharap agar tetap tegar.
Selanjutnya dr Susanti menekankan kepada jajaran Pemko Pematangsiantar agar dapat bergerak cepat membantu para korban, termasuk untuk urusan administrasi kependudukan yang sudah terbakar.
"Musibah ini tentu tidak kita inginkan. Namun kita tetap bermohon kepada Tuhan Yang Maha Kuasa untuk senantiasa memberi yang terbaik kepada kita," katanya.
dr Susanti juga berharap semua pihak dapat terus berkolaborasi untuk tanggap darurat terhadap bencana guna menangkal kerugian yang lebih besar diakibatkan bencana.
"Kita cepat tanggap dan bekerjasama dengan semua stakeholder demi keselamatan warga kita," tukasnya.
Selanjutnya dr Susanti menyerahkan bantuan berupa peralatan rumah tangga dan tali asih.
Dalam laporan yang diterima, kebakaran terjadi di Jalan Medan Gang Air Bersih Kelurahan Naga Pitu Kecamatan Siantar Martoba Kota Pematangsiantar, Selasa (03/09/2024) sekitar pukul 00.05 WIB. Rumah yang terbakar yaitu milik Boru Siregar yang ditempati Timin (55). Kemudian rumah milik Prayetno (60)/Siswati (57), dan milik Rio Pratama (40)/Wulan Ariana (37).
Turut mendampingi dr Susanti antara lain, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agustina Sihombing, Camat Siantar Martoba Rilan Syakban Pohan SSTP MSi, Lurah Naga Pitu Sahara Sinaga, serta perwakilan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A).
Penulis : Ari
Redaktur : Rudi