Iklan Header

Sabtu, 20 Juli 2024, 20:05 WIB
Last Updated 2024-07-20T13:05:27Z
ElpijiGasStuntingTaput

Kompor Gas Meledak 3 Warga Taput Alami Luka Bakar

Korban di RSUD Tarutung. (Foto/Tulus).

Tapanuli Utara – nduma.id


Kantor kepala desa Pardomuan Nauli, Kecamatan Adiankoting, Tapanuli Utara di buat rami.


Kompor Gas elpiji 3 Kg meledak karena bocor. Kamis 18 Juli 2024 kemarin.


Akibatnya  3 orang mengalami luka bakar.


Kapolres Tapanuli Utara AKBP Ernis Sitinjak melalui Kasi Humas Aiptu W Baringbing membenarkan peristiwa itu.


“Korban dirawat di rumah sakit,” katanya, Sabtu (20/7/2024).


Ketiga korban tersebut yaitu Naurfrida Wati Situmeang (42), dan anaknya Raifan Julio Hutabarat (3) serta Magdalena Situmeang (48).


Ketiga nya warga desa Pardomuan Nauli, Kecamatan Adiankoting.


Hasil interogasi pihak kepolisian saat itu kepala desa bersama masyarakat menggelar program dapur sehat dalam penanganan anak stunting.


Lalu mereka memasak makanan bersama di kantor kepala desa.


Saat itu masyarakat dan kepala desa menyiapkan 3 kompor gas elpiji 3 Kg.


Saat ketiga kompor gas tersebut di hidupkan, 2 kompor gas menyala dan 1 mati.


Setelah di cek kompor yang mati ke habisan gas.


Lalu salah seorang dari mereka yaitu Jerry Simanungkalit membeli tabung gas yang baru.


Setelah dipasang gas yang baru di beli tersebut 2 kompor gas lainya yang  berada disampingnya tetap menyala.


Entah belum rapi cara memasukkan regulator gas ke tabung atau kepala gas bocor, tiba-tiba api dari salah satu kompor gas yang hidup langsung menyambar tabung gas yang baru di pasang dan api pun membesar dan menyambar 3 orang yang dekatnya.


Akibatnya korban Raifan Julio Hutabarat mengalami luka bakar 60 %  di sekujur tubuhnya, Noufrida Situmeang mengalami luka bakar di bagian tangan sebelah kanan dan kiri, di bagian kaki kanan dan kiri serta  di bagian bokong/pantat hingga ke bagian paha kiri dan kanan.


Sedangkan Magdalena Situmeang mengalami Luka bakar di bagian kaki  kiri dan kanan, serta Luka bakar di bagian tangan sebelah kanan.


Saat ini ketiganya masih dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Tarutung.


Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan atas peristiwa tersebut untuk mengetahui apakah benar faktor kelalaian atau kebocoran tabung gas.


Penulis : Tulus

Redaktur : Son