Iklan Header

Kamis, 20 Juni 2024, 23:22 WIB
Last Updated 2024-06-22T13:47:46Z
PaudPKKSiantar

Pelepasan Pelajar SAB Bunda Paud Pematangsiantar Tanamkan Kreativitas dan Perkuat Generasi Emas

Bunda Paud Pematangsiantar berinteraksi dengan siswa Paud. (Foto/Istimewa).

Siantar - nduma.id


Wali Kota Pematangsiantar yang juga Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kota Pematangsiantar dr Susanti Dewayani SpA didampingi Ketua TP PKK H Kusma Erizal Ginting SH menghadiri Pelepasan Siswa-siswi PAUD Sanggar Anak Balita (SAB) yang dikelola Tim Penggerak (TP) PKK se-Kota Pematangsiantar.


Acara pelepasan digelar di lapangan Adam Malik. Rabu 19 Juni 2024.


dr Susanti dalam sambutannya menyampaikan, pendidikan anak pada usia dini merupakan salah satu bentuk pendidikan yang menitikberatkan pada peletakkan dasar pertumbuhan anak sejak lahir sampai usia 6 tahun.


Karena di usia ini anak-anak akan memperoleh masa perkembangan moral, perkembangan fisik, kecerdasaan, emosional, bahasa, dan komunikasi.


dr Susanti pun mengucapkan selamat kepada anak-anak yang telah lulus PAUD dan akan melanjutkan pendidikannya di bangku sekolah dasar (SD) untuk menjadi pelajar yang unggul serta menjadi kebanggaan bagi  semua.


Yang tidak kalah penting, kata dr Susanti, acara pelepasan tersebut merupakan ajang menunjukkan kreativitas anak-anak tercinta.


"Bagaimana mereka menampilkan kebolehan dan kreativitasnya. Mungkin selama ini sudah berlatih dengan sangat serius. Tadi kita lihat hasilnya tidak kalah seru, tidak kalah menariknya anak-anak ini dengan penari-penari dewasa," sebut dr Susanti.


Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Pematangsiantar H Kusma Erizal Ginting SH mengaku sangat bergembira dan bahagia melihat kegembiraan anak & anak yang menampilkan berbagai tarian-tarian daerah.


Erizal berharap pelepasan Siswa-siswi PAUD menjadi momentum penguatan komitmen untuk senantiasa melakukan pembinaan terhadap generasi emas bangsa.


Karena masa depan bangsa ini tergantung kepada anak-anak generasi muda sebagai tonggak penerus bangsa dalam mewujudkan generasi emas tahun 2045.


"Kita lihat sinergi pemerintah, salah satunya bagaimana meningkatkan perhatian kepada anak-anak PAUD, termasuk dalam hal ini sesuai konsep Ibu Wali Kota dr Susanti Dewayani SpA dengan visi misinya Sehat, Sejahtera, dan Berkualitas. Tentunya kita lihat bagaimana hal ini bisa kita tegakkan dengan baik," tutur Erizal.


Menurut Erizal tanggung jawab guru-guru PAUD ini sangat luar biasa.


Sehingga ia berharap bisa diberikan penyuluhan ataupun bimbingan sehingga guru-guru PAUD mempunyai kekuatan dasar dan modal untuk mendidik anak-anak agar mereka bisa lebih mampu menyesuaikan dan memberikan arahan kepada anak-anak usia dini.


Sebelumnya, Ketua Panitia Penyelenggara Friado Damanik melaporkan, tujuan dilaksanakan Pelepasan Siswa-siswi PAUD-SAB Kota Pematangsiantar sebagai tanda keikutsertaan anak didik dalam program di lembaga PAUD SAB dan mempersiapkan anak-anak tersebut memasuki jenjang pendidikan selanjutnya.


Serta memberikan motivasi dan penghargaan kepada anak didik, pendidik, serta tenaga kependidikan PAUD SAB.


Masih kata Friado, siswa-siswi PAUD SAB yang hadir di acara tersebut sebanyak 1.100 anak didik.


Sedangkan yang akan dilepas untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya sebanyak 596 siswa-siswi.


Kegiatan tersebut dimeriahkan penampilan  kreativitas anak-anak PAUD SAB, serta penyerahan sertifikat secara simbolis, sekaligus penyerahan penghargaan kepada guru PAUD yang telah lama mengabdi di PAUD SAB.


Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Pematangsiantar Ny Fenta Junaedi Sitanggang, Kepala Dinas Pendidikan Muhammad Hamdani Lubis SH, Staf Ahli Wali Kota Bidang Pemerintahan Dra Happy Oikumenis Daely, perwakilan HIMPAUDI Pematangsiantar, perwakilan Persit KCK, Bhayangkari, para pimpinan OPD, para Bunda PAUD Kecamatan dan Kelurahan se-Kota Pematangsiantar, para Kepala Sekolah, serta guru PAUD se-Kota Pematangsiantar.


Penulis : Ari

Redaktur : Rudi