Iklan Header

Minggu, 09 Juni 2024, 09:58 WIB
Last Updated 2024-06-10T03:25:00Z
BinapasogitMedanNikson NababanPilgubsu

Nikson Nababan Sapa Komunitas Muslim Bonapasogit Kota Medan

Foto bersama dengan Wasikoma. (Foto/Istimewa).

Medan - nduma.id


Sebagai bagian dari Wadah Silaturahmi Komunitas Muslim Bonapasogit (Wasikoma) Kota Medan, Nikson Nababan datang bersilaturahmi. Sabtu 8 Juni 2024.


Pertemuan antara Kanjeng Pangeran Dr Drs Nikson Nababan M.Si dengan Wadah Silaturahmi Komunitas Muslim Bonapasogit (Wasikoma) Kota Medan berjalan dengan penuh kehangatan.


Bertempat di lokasi Cafe Delta 77 Deli Tua, Deliserdang.


Beberapa poin dalam pertemuan tersebut mencakup pentingnya kerukunan antar umat beragama, keberhasilan dalam pembangunan Tapanuli Utara yang sudah dipimpin oleh Nikson selama 2 periode, serta pandangannya tentang masa depan Sumatera Utara.


Organisasi perkumpulan Wasikoma Bonapasogit Medan yang sudah berdiri selama 13 tahun ini terdiri dari berbagai macam suku seperti Batak, Jawa, Melayu, Minang, Tionghoa, dan keluarga besar dari Kabupaten Tapanuli Utara. 


Ketua Wasikoma Bonapasogit Medan, Husor Sitompul dan Bendahara Rodiah boru Siregar mengungkapkan betapa harmonisnya suasana kerukunan beragama yang terjadi di Tapanuli Utara selama kepemimpinan Nikson. 


Hal ini juga sejalan dengan pola pembangunan yang berpengaruh dalam segala sektor, khususnya di pendidikan dan kebijakan BPJS Kesehatan.


"Mantan Bupati Tapanuli Utara 2 periode Kanjeng Pangeran Dr Nikson Nababan Darmonagoro MSi sudah merasakan sejak kepemimpinannya. Suasana kerukunan beragama sangat harmonis, tidak ada benturan," ungkap Husor Sitompul. 


Dari seluruh keberhasilan yang diraih Nikson selama memimpin Tapanuli Utara selama 2 periode,  Ketua Wasikoma Bonapasogit Medan percaya bahwa Nikson Nababan mampu menjadi Calon Gubernur Sumatera Utara yang dapat memajukan Sumatera Utara kearah yang lebih baik lagi.


"Di tangan Nikson Nababan kami yakini Sumatera Utara menjadi Makmur, lebih maju,  lebih harmonis kerukunan beragama tercipta," sebutnya. 


Lanjut Husor, seperti yang disampaikan Nikson, Sumut janganlah lagi diartikan Semua Urusan Mesti Uang Tunai. 


Tetapi Semua Urusan Masyarakat Urus Tuntas. 


"Itulah harapan kami, mudah-mudahan Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri benar-benar menjadikan Nikson Nababan calon tetap Gubernur Sumatera Utara. Kami mendoakan kiranya Tuhan merestui," ucapnya. 


Sosok Nikson dinilainya sangat berwibawa memberikan suasana tenang bagi rakyatnya, ketika disuruh menghibur bisa juga, begitu juga rumah ibadah di Tapanuli Utara banyak berkembang,  termasuk mushola untuk kerukunan umat beragama. 


"Setiap tahun memberikan kurban kepada umat Muslim. Umat Islam sangat berterima kasih kepada Nikson Nababan, kami berdoa berulang-ulang mudah-mudahan lolos ditetapkan menjadi calon tetap Gubernur Sumatera Utara," tandasnya. 


Melalui pertemuan tersebut, berharap agar Sumatera Utara bisa menjadi lebih makmur, harmonis, dan utuh. 


Semua pihak siap mendukung program-program yang dimunculkan oleh Nikson dalam upayanya membangun Sumatera Utara secara menyeluruh. 


Walaupun banyak tantangan dan risiko yang nanti harus dihadapi, Ia telah memberikan suasana tenang bagi warganya sehingga memperoleh nilai suka yang sangat tinggi sebagai calon gubernur Sumatera Utara.


Bakal Calon Gubernur Sumatera Utara Kanjeng Pangeran Dr Nikson Nababan Darmonagoro MSi mengucapkan,  terima kasih atas pertemuan itu.


"Mudah-mudahan kita tidak memandang apapun kalau Tuhan sudah menghendaki," kata Nikson.


Seperti saat memimpin Tapanuli Utara selama 2 periode.


Nikson menuntaskan infrastruktur jalan jembatan, interkoneksi dusun desa, kecamatan, mekanisasi pertanian, irigasi, sekolah gratis, pengobatan gratis meningkatkan Puskesmas jadi 24 jam.


Termasuk Rumah Sakit layanan umum sehingga PAD bertambah terus.


"Kemudian juga UMKM termasuk selama ini ulos itu hanya untuk seremonial acara pesta dan suka duka ya sekarang kita modifikasi menjadi fashion, kini sudah masuk di kancah internasional begitu juga coklat dan lain sebagainya intinya adalah program-program yang kita kerjakan ini adalah dampaknya untuk masyarakat," kata Nikson. 


"Saya di Jogja kuliahnya empat setengah tahun saya selesaikan kuliah S1. Kemudian merantau ke Jakarta setelah Bupati mengambil S2 di USU kemudian tahun lalu saya selesai S3 di IPDN di situ Pemerintahan Dalam Negeri dengan disertasi membangun desa dengan data presisi l. Nah, bukunya juga sudah keluar membangun Indonesia dari desa. Desa Kuat, Kota Maju, Indonesia Berdikari," tuturnya.


Sumatera Utara saat ini kata Nikson menjadi penerang untuk bangsa Indonesia. 


Ia melihat segala sesuatu atas dukungan masyarakat dan juga dari riset-riset media yang terpercaya, posisi Nikson Nababan berada di tempat besar tingkat kesukaan untuk menjadi calon gubernur.


"Untuk Gubernur Sumatera Utara tentunya saya siap lagi mengabdi tentu dengan segala resiko dan waktu yang akan menyita lagi terhadap tugas-tugas dan tanggung jawab tapi ini akan kita kerjakan kalau sekali lagi kita bisa melaksanakan ini dengan baik secara gotong-royong," ujarnya. 


Penulis : Rudi

Redaktur : Son