Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor memberikan sambutan. (Foto/Dok. Kominfo Pakpak Bharat). |
Pakpak Bharat – nduma.id
Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor, bersama istri, Ny. Juniatry Franc Bernhard Tumanggor, menghadiri Ibadah Umum Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat di Aula Bale Sada Arih. Jumat 21 juni 2024.
Acara ini diselenggarakan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil sebagai penanggung jawab Ibadah Umum kali ini.
Dalam sambutannya, Bupati Pakpak Bharat menekankan pentingnya berbuat baik, menolong orang lain, dan rendah hati dalam menjalani hidup.
Ia juga menekankan bahwa keyakinan dan kepercayaan kepada Tuhan seharusnya dibarengi dengan tindakan yang positif dalam kehidupan sehari-hari.
“Mari senantiasa berbuat baik, menolong orang lain, dan rendah hati. Percuma kita berdoa, Koor, mendengar khotbah setiap hari, kalau ternyata kelakuan kita bertolak belakang dari itu semua,” ucap Franc memberikan sambutannya.
Sementara itu, Ny. Juniatry Franc Bernhard Tumanggor, sebagai Ketua TP PKK Pakpak Bharat, merasa sangat terkesan dengan persiapan yang dilakukan oleh panitia Ibadah Umum kali ini.
Ia menyatakan bahwa mereka merasakan dorongan untuk datang lebih awal dan merasa sangat terbantu oleh acara ini.
Acara Ibadah Umum juga menyediakan kesempatan bagi masyarakat Pakpak Bharat untuk bersatu dan saling mendukung.
Ia memberi kesempatan bagi masyarakat untuk merenungkan makna kehidupan dan memperkuat keyakinan mereka.
Hal ini sangat penting terutama di masa-masa sulit dan penuh tantangan seperti yang kita hadapi sekarang.
“Persiapan yang luar biasa sehingga panitia mampu menyajikan acara ini begitu rapi dan apik. Kami sendiri sudah merasakan ini dari tadi pagi, seolah ada dorongan untuk datang lebih awal di acara ini,” ucap Juniatry.
Sebagai pendamping acara Ibadah Umum, Pdt. Mangara Sinamo, M.Th juga memberikan pencerahan.
Ia menjelaskan pentingnya untuk selalu berserah diri dan percaya kepada Tuhan yang ada di dalam diri orang-orang yang percaya.
Ia juga mengungkapkan bahwa campur tangan Tuhan dapat dirasakan selama acara ini berlangsung.
Secara keseluruhan, acara Ibadah Umum memainkan peran penting dalam membangun kekuatan spiritual masyarakat Pakpak Bharat.
“Saya datang kesini, tidak ada kontak apa-apa dengan panitia, tidak diberikan informasi tentang tema acara dan sebagainya. Namun khotbah yang saya bawakan ini ternyata selaras dengan lagu pujian, doa-doa dan lainnya sepanjang acara ini. Saya dihubungi oleh ibu Husnah, yang saya tahu beliau adalah seorang Muslim yang pastinya tidak tahu apa-apa tentang acara kita ini, namun sungguh luar biasa ternyata semuanya bisa berjalan lancar. Sekali lagi ini campur tangan Tuhan,” ucap Pdt. Mangara Sinamo.
Acara ini memberi kesempatan bagi masyarakat untuk mengembangkan keyakinan mereka dan mampu membantu memperkuat rasa komunitas dan saling merangkul antara satu dengan yang lain.
Penulis : Rudi
Redaktur : Son