Wahyu Sagala

Wahyu Sagala

PUPTR Pakpak Bharat

PUPTR Pakpak Bharat

nduma

nduma
Minggu, 02 Juni 2024, 16:49 WIB
Last Updated 2024-06-02T09:52:43Z
PolisiRumah SakitSianțarTabrakan beruntun

3 Korban Tabrakan Beruntun di Larikan ke RSUD Vita Insani Siantar, Begini Kesaksiannya

Salah satu korban tabrakan beruntun di rawat di RSUD Vita Insani. (Foto/Ari).

Siantar - nduma.id


Tiga korban tabrakan beruntun di Jalan Dalil Tani, Kecamatan Siantar Timur Pematangsiantar siang tadi Minggu 2 Juni 2024 di larikan ke Rumah Sakit Umum Vita Insani.


Pria bermarga Rajagukguk warga Lapangan Bola Bawah, Kecamatan Siantar Marihat menjadi salah satu korban yang dilarikan ke rumah sakit Vita Insani di Jalan Merdeka, Kecamatan Siantar Timur Kota Pematangsiantar.


Pria 46 tahun ini adalah pengendara sepeda motor RX King bernomor polisi BK 6831 WH.


Saat ini dirawat diruang gawat darurat dengan kondisi patah tulang kaki sebelah kiri 


"Ditabrak dari belakang," kata Rajagukguk.


Ketika itu katanya Ia berboncengan dengan putrinya, Petra Rajagukguk (19) mahasiswa di universitas Nomensen Pematangsiantar.


"Berboncengan dengan boruku yang hendak mengantarkan kerja kelompok," sebut Rajagukguk.


"Untung aja pakai helm aku, kalo sempet tak pake helm apa gak lain cerita karena kepalaku terjatuh ke aspal," sambung Rajagukguk.


Kondisi Petra saat ini, paha kirinya mengalami luka lecet dan lebam.


"Kami pas jalan, tiba-tiba ada berteriak dari belakang ngomong Pinggir... pinggir.... Belum sempat minggir udah langsung ditabrak kami," katanya sambil meneteskan air mata mengingat kejadian tersebut.


Sedangkan korban lainnya Darman parlinggoman Simatupang (45) warga Tomuan mengalami remuk dan retak di bagian tangan dan kakinya.


Saat ini informasinya Darman masih perawatan serius dan belum bisa ditanyai.


Darmawan baru saja di scan dan ronsen.


Tokoh masyarakat kota Pematangsiantar, Rocky Marbun, yang tinggal di dekat lokasi kecelakaan itu, turut memberikan komentar.


"Meminta kepada Polres dan pihak terkait supaya tidak memperbolehkan lagi kendaraan truk melintasi jalur ini. Bahaya karena jalur nya ini sangat Sempit," kata Rocky Marbun diwawancarai awak media di lokasi kecelakaan.


Penulis : Ari

Redaktur : Rudi