 |
| Franc Bernhard Tumanggor bertemu dengan Kepala Badan Karantina Indonesia, Dr. Sahat Manaor Panggabean di Jakarta. (Foto/Dok. Kominfo Pakpak Bharat).. |
Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor bertemu dengan Kepala Badan Karantina Indonesia, Dr. Sahat Manaor Panggabean di Kantor Badan Karantina Indonesia, Jakarta. Senin 13 Mei 2024.
Pertemuan itu membahas sertifikasi beberapa produk unggulan asli Kabupaten Pakpak Bharat, seperti durian, nilam, gambir, dan kemenyan.
Franc Bernhard Tumanggor berharap dengan ter sertifikasinya produk-produk unggulan Kabupaten Pakpak Bharat, komoditas tersebut dapat terjaga dan memberikan nilai tambah bagi masyarakat, khususnya para petani.
“Dengan telah ter sertifikasinya produk-produk kita, tentu akan membawa keuntungan tersendiri bagi kita, lebih mudah dipasarkan dan tentu akan banyak diminati,” kata Franc.
Sementara itu, Kepala Badan Karantina Indonesia, Dr. Sahat Manaor Panggabean, menjelaskan bahwa tahun ini semua komoditi di Pakpak Bharat, seperti gambir, kemenyan, nilam, durian, dan lainnya, akan disertifikasi oleh pihaknya.
Proses registrasi petani durian, gambir, nilam, kemenyan, dan lainnya telah dimulai.
Pihak Badan Karantina Indonesia sedang mengumpulkan data mengenai petani dan lokasi di mana komoditas tersebut ditanam.
“Sekarang ini sudah mulai dilakukan proses registrasi seluruh petani durian, gambir, nilam, kemenyan, dan lainnya. Ada berapa lokasi dimana dan petaninya siapa, sudah mulai kita kumpulkan data-datanya,” ujarnya.
Sertifikasi produk ini akan menjadi project nasional antara Pakpak Bharat dengan Badan Karantina Indonesia.
Meskipun demikian, masyarakat perlu dijelaskan dan disosialisasikan terkait komoditi ini agar mereka juga dapat memahami dengan baik.
Dalam hal ini, sertifikasi produk unggulan asli Kabupaten Pakpak Bharat adalah sebuah peluang besar bagi masyarakat dan para petani.
Dengan ter sertifikasinya produk-produk asli dari Kabupaten Pakpak Bharat, ini akan menambah nilai ekonomi dari Kabupaten Pakpak Bharat dan meningkatkan kepentingan nasional.
Masyarakat dan industri juga dapat memperoleh produk yang dijamin keamanannya dan kualitasnya.
Penulis : Rudi
Redaktur : Son
