Alfri

Alfri

Halim

Wanseptember

Wanseptember
Minggu, 19 Mei 2024, 15:00 WIB
Last Updated 2024-05-19T09:16:07Z
DairiPartai DemokratPilkada

Demokrat Dairi Tutup Pendaftaran Bacakada, Eddy Berutu Batal Daftar

Pengurus Partai Demokrat Kabupaten Dairi usai menutup jadwal pendaftaran. (Foto/ Istimewa).

Dairi - nduma.id


Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Dairi resmi menutup pendaftaran bakal calon kepala daerah dan bakal calon wakil kepala daerah Pilkada tahun 2024. Sabtu 18 Mei 2024 jam 23.59 WIB.


Frans Douglas Nainggolan, Ketua pantia penjaringan bakal calon kepala daerah (Bacakada) Partai Demokrat Kabupaten Dairi mengatakan, penjaringan di buka sejak tanggal 18 April 2024 lalu.


"Sesuai dengan instruksi DPP Partai Demokrat yang dituangkan dalam Peraturan Organisasi (PO) Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) Serentak 2024, Hari ini Sabtu, 18 Mei 2024 Pukul 23.59 WIB, proses tahapan penjaringan dan pendaftaran resmi kami tutup." kata Frans Douglas Nainggolan, Minggu (19/5/2024).


Sejak dibuka 18 April 2024 lalu, 9 figur datang mendaftar.


"Sampai dengan ditutup hari ini, kami dari panitia penjaringan menerima 9 berkas kandidat calon yang mendaftar, terdiri dari 8 bakal calon bupati dan 1 bakal calon wakil bupati," ujarnya.


Frans menerangkan figur  pendaftar berasal dari latar belakang yang berbeda. 


Ada dari birokrat, tenaga pendidik, tokoh masyarakat, pengusaha, profesional di bidang pertambangan.


"Partai Demokrat Dairi terbuka untuk umum, maka dari itu 9 kandidat bakal calon yang mendaftar terdiri dari latar belakang yang berbeda. Saat hari terakhir pendaftaran, ada politikus nasional yang mendaftar sebagai calon bupati dari Partai Demokrat," sebut Frans.


Para kandidat saat mendaftar juga menyampaikan visi dan misinya.


Sebagai daerah yang berbudaya panitia penjaringan juga kata Frans menyematkan ulos kepada para kandidat yang datang mendaftar. 


" Setiap kandidat yang mendaftar kami berikan ulos dengan harapan kandidat yang mendaftar ke Partai Demokrat adalah kandidat yang memperoleh "Harajaon" di 27 November 2024 nanti. Seperti salah satu umpasa batak "Godang do Na Tarjou, alai Holan SADA na Tarpilit."  artinya Partai Demokrat Dairi menghargai dan mengamini bahwa semua calon yang mendaftar adalah putra terbaik yang akan terpilih untuk memimpin Kabupaten Dairi nantinya," pungkas Frans Douglas


Sesuai dengan arahan, DPP Partai Demokrat, DPC Partai Demokrat Kabupaten / Kota Seluruh Indonesia diberikan wewenang melakukan penjaringan dengan objektif kepada semua kandidat yang mendaftar.


Sedangkan mantan Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu di katakan batal mendaftar.


"Ya, benar tidak jadi mendaftar adalah Bapak Eddy Keleng Ate Berutu."


Melalui tim penghubung katanya Eddy Berutu  mengambil berkas formulir pada 15 Mei 2024 lalu dan menjadwalkan akan mendaftar ke Partai Demokrat Dairi tanggal 18 Mei 2024.


Panitia katanya terus berkomunikasi walaupun akhirnya melalui Tim penghubung, pada jam 22.32 WIB memberitahukan via telefon bahwa Eddy Keleng Ate Berutu batal mendaftar.


"Jujur, kami cukup menyayangkan Bapak Eddy Berutu yang batal mendaftar, karena bagaimanapun, Partai Demokrat memiliki history dengan beliau pada Pilkada Dairi 2018 yang dimana Partai Demokrat Dairi adalah partai pengusung beliau yang pertama sebelum partai partai lain menyusul. Tapi bagaimanapun itu, kami dari Partai Demokrat Dairi menghargai dan menghormati keputusan beliau yang tidak mendaftarkan diri ke Partai Demokrat walaupun sudah mengambil formulir." terang Frans.


Setelah ini pihaknya akan memvalidasi ulang data dan kelengkapan berkas 9 bakal calon itu.


Kemudian melaksanakan survey mengukur elektabilitas calon.


"Kami dari tim panitia penjaringan dan pendaftaran akan melaksanakan survey yang diinstruksikan langsung oleh DPP Partai dan DPD Provinsi Sumatera Utara, sesuai dengan bakal calon yang mendaftar ke Partai Demokrat, agar selanjutnya bisa merekomendasikan 3 nama bakal calon yang paling layak memimpin Kabupaten Dairi ke DPP Partai Demokrat." tukas Frans.


Penulis : Rudi

Redaktur : Son