Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor memberikan SK. (Foto/Dok. Kominfo Pakpak Bharat). |
Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat menyerahkan Surat Keputusan Pengangkatan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi 2023 kepada 141 orang tenaga kesehatan dan guru, Kamis 4 April 2024 di Aula Bale Sada Arih, Kompleks Kantor Bupati Pakpak Bharat.
Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor, menjelaskan bahwa pengangkatan Pegawai PPPK ini didasarkan pada formasi yang telah disetujui oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI, sesuai dengan usulan yang diajukan oleh dinas terkait.
“Usulan ini tentunya berdasarkan prioritas tenaga kesehatan dan tenaga guru untuk memperkuat pelayanan publik kepada masyarakat dengan persyaratan dan uji kompetensi yang sangat ketat dan selektif,” kata bupati.
Usulan ini telah memperhatikan prioritas tenaga kesehatan dan tenaga guru yang dibutuhkan untuk memperkuat pelayanan publik dan masyarakat.
Dalam perjalanannya, Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat menegaskan bahwa selama proses seleksi hingga pengangkatan sebagai PPPK saat ini, tidak ada biaya yang dipungut kepada peserta PPPK.
Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk menjaga kebersihan dan kewibawaan pemerintahan sehingga terbebas dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).
“Perlu saya sampaikan juga bahwa selama proses seleksi hingga pengangkatan sebagai PPPK saat ini, Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat tidak memungut biaya apapun kepada peserta PPPK, dan ini merupakan komitmen untuk menciptakan Pemerintahan yang bersih, dan berwibawa bebas dari KKN,” ujar Bupati.
Sebanyak 141 orang tenaga PPPK ini akan ditempatkan di berbagai UPT Dinas Kesehatan, Rumah Sakit Umum Daerah, dan berbagai sekolah yang ada di wilayah Kabupaten Pakpak Bharat.
Namun, proses seleksi yang ketat sebelum pengangkatan menjadi PPPK merupakan suatu hal penting dalam memastikan kualitas tenaga kesehatan dan guru yang akan melayani masyarakat.
Seleksi yang ketat sebelum pengangkatan menjadi PPPK merupakan suatu hal penting dalam memastikan bahwa tenaga kesehatan dan guru yang melayani memiliki kualifikasi dan kompetensi yang memadai.
Hal ini penting karena kedua bidang ini berkaitan erat dengan pelayanan publik dan kesehatan masyarakat.
Dengan adanya seleksi ketat, dapat dijamin bahwa tenaga kesehatan dan guru yang terpilih memiliki kemampuan yang merujuk pada standar yang sesuai dengan bidang tersebut.
Penempatan 141 orang tenaga PPPK ini diharapkan dapat memperkuat layanan kesehatan dan pendidikan yang ada di Kabupaten Pakpak Bharat.
Selain itu, Pemerintah juga menghimbau agar PPPK selalu menerapkan nilai-nilai positif yang diusung oleh Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat seperti Solutif, Agile, Disiplin dan Amanah (SADA), kreatif, bersemangat, taat pada peraturan, dan berintegritas.
Hal ini akan membantu meningkatkan prestasi dan produktivitas dalam tugas sehari-hari, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat dari keberadaan tenaga PPPK yang mereka layani.
“Saya tegaskan untuk selalu menerapkan Core Values Pemkab Pakpak Bharat yakni SADA (Solutif, Agile, Disiplin dan Amanah), peka dan mampu menyelesaikan masalah, kreatif dan berpikir positif, terus bersemangat, tangkas dan adaptif, patuh dan taat terhadap peraturan, tugas dan tanggung jawab, serta berintegritas, berdedikasi dan menjaga kepercayaan yang diberikan,” tandas Franc Bernhard Tumanggor.
Penulis : Rudi
Redaktur : Son