Bupati Dairi membagikan pupuk cair. (Foto/Dok. Kominfo Dairi). |
DAIRI, Parbuluan - nduma.id
Bupati Dairi, Dr. Eddy Keleng Ate Berutu, kunjungan kerja ke Dusun II Sibira, Desa Parbuluan VI, Kecamatan Parbuluan, Kamis, 1 Februari 2024.
Di sana, Ia membagikan Pupuk Hayati Cair (PHC) kepada 18 kelompok tani atau sekitar 360 petani untuk mengatasi permasalahan pertanian seperti akar lobak pada tanaman kol, layu karena bakteri pada tanaman hortikultura, serta layu karena jamur pada tanaman hortikultura.
Menurut Eddy Berutu, PHC dapat melindungi tanaman hortikultura dan memberikan keuntungan pada tanaman kopi.
Perlindungan yang diberikan meliputi melindungi dari penyakit tular tanah dan membantu tanaman kopi untuk mendapatkan nutrisi yang tersedia dalam tanah.
"Pemberian pupuk ini dilakukan untuk mengatasi permasalahan pertanian seperti akar lobak pada tanaman kol, layu karena bakteri pada tanaman hortikultura, serta layu karena jamur pada tanaman hortikultura," katanya.
Pemberian PHC juga merupakan satu dari banyaknya program yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Dairi untuk mewujudkan visi Dairi Unggul dan Agri Unggul.
Ia menambahkan bahwa penggunaan pupuk hayati juga dapat mendukung pertanian organik untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan berkualitas.
"Keuntungannya berupa perlindungan dari penyakit tular tanah dan juga pembentukan microbiome yang membantu tanaman kopi untuk mendapatkan nutrisi (makanan) yang tersedia dalam tanah," ujarnya.
Hal ini menjadi sebuah langkah nyata untuk meningkatkan keberlanjutan pertanian dan lingkungan.
Pupuk Hayati Cair merupakan salah satu senyawa organik yang dibuat dari bahan alami seperti rumput laut, campuran mikroorganisme simbiotik, dan nutrisi makro dan mikro yang dibutuhkan oleh tanaman.
Senyawa ini sangat baik untuk mendukung pertumbuhan tanaman dan juga meningkatkan kesuburan tanah, sehingga hasil panen lebih baik dan kualitasnya lebih tinggi.
Pemberian PHC seperti yang dilakukan oleh Bupati Dairi diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas pertanian di daerah tersebut.
Penulis : Rudi
Editor : Son