Alfri

Alfri

Halim

Wanseptember

Wanseptember
Minggu, 04 Februari 2024, 18:56 WIB
Last Updated 2024-02-04T11:56:22Z
Kenalpot BrongPolisiSiantar

2 Pemuda Bawa Samurai Ditangkap Tim KRYD Polres Siantar

Petugas saat mengamankan pemuda yang bawa samurai. (Foto/Istimewa).

SIANTAR - nduma.id


Dua pemuda membawa Samurai di tangkap petugas saat melakukan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD), Minggu pagi dini hari, 4 Januari 2024, Jam 01.20 WIB.


Petuga menangkap 2 pemuda ini di salah satu lokasi yang didatangi tepatnya di Depan Pabrik STTC Jalan Pdt Justin Sihombing Kelurahan Siopat Suhu Kecamatan Siantar Timur Kota Pematang Siantar.


Saat itu Tim Gabungan Polres Pematangsiantar melakukan pemeriksaan terhadap para pemuda dengan menggunakan sepeda motor yang diduga akan melakukan balap liar dan ugal - ugalan serta tawuran.


“"Kita serahkan ke SPKT Polres Pematangsiantar untuk di lakukan pemeriksaan," Kapolres Pematangsiantar AKBP Yogen Heroes Baruno melalui kasat Samapta AKP August B Manihuruk,SH.


Bersama 2 anak muda itu, petugas juga membawa 2 bilah pisau Samurai serta 1 Unit Ranmor R2 Merk Scoopy.


Keduanya berinisial MS (17), dan R L, (15).


Sementara itu KRYD di gelar dalam upaya meningkatkan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif jajaran Polres Pematangsiantar.


KRYD di lakukan dengan mendatangi lokasi – lokasi di wilayah Kota Pematangsiantar yang kerap menjadi lokasi tongkrongan muda mudi.


“Sasaran pemuda pemudi yang nongkrong , pelanggaran lalu lintas penggunaan knalpot racing atau brong pada kendaraan dan balap liar dan tawuran,” tandas kasat Samapta AKP August B Manihuruk.


Pelaksanaan kegiatan KYRD tersebut dipimpin oleh kasat Samapta Bersama dengan Kapolsek Siantar Timur IPTU Jhon Harno Purba, dan Personil yang tersprin Nomor : Sprin/137/ I /PAM.3.3./202 Pada tanggal 3 S.D 4 Februari 2024.


"Sekaligus pada kesempatan itu menghimbau kepada masyarakat kota Pematangsiantar untuk bersama sama menjaga dan memelihara kamtibmas sehingga terciptanya situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di kota Pematangsiantar," terang August Manihuruk.


Penulis: Ari

Editor : Rudi