Iklan Header

Selasa, 07 November 2023, 13:52 WIB
Last Updated 2023-11-08T06:54:36Z
Pengadaan Barang dan JasaSiantarUMKM

Pemko Siantar Rakornas PBJ 2023, Kolaborasi Meningkatkan Pengadaan Barang dan Jasa

Wali kota Siantar di Acara Rakor. (Foto/Istimewa).

SIANTAR – nduma.id


Rapat Koordinasi Nasional Pengadaan Barang dan Jasa (Rakornas PBJ) Tahun 2023 di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa 7 November 2023 dihadiri Wali Kota Pematang Siantar, dr Susanti Dewayani SpA


Acara pembukaan juga ditandai dengan memainkan angklung secara serentak yang diikuti dr Susanti.


Rapat itu membahas kemajuan pengadaan barang dan jasa UMKM serta potensi pengembangan industri dalam negeri.


dr Susanti mengatakan acara itu juga untuk mengevaluasi dan merumuskan strategi yang lebih baik untuk pengembangan industri dalam negeri, terutama Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).


Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia, Teten Masduki, menyampaikan apresiasi terhadap LKPP, yang secara terus menerus memanfaatkan pengadaan barang dan jasa pemerintah untuk pengembangan industri dalam negeri, khususnya UMKM.


Dia mengungkapkan bahwa realisasi PBJ UMKM hingga 1 November 2023 telah mencapai Rp 221,49 triliun, sedangkan produk dalam negeri mencapai Rp474,62 triliun.


Angka-angka tersebut menunjukkan progres dalam realisasi PBJ UMKM, dengan belanja barang/jasa UMKM mencapai 37,6 persen dari target pemerintah yang sebesar 40 persen.


"Ini angka sudah cukup bagus jika dibandingkan tahun sebelumnya. Tapi masih terus harus kami perjuangkan," katanya.


Meskipun demikian, Teten mengingatkan bahwa terus mendorong UMKM menjadi prioritas.


Dalam Rakornas PBJ Tahun 2023 ini, Teten mengajak semua pihak untuk berkolaborasi dalam meningkatkan pengadaan barang dan jasa yang lebih optimal, transparan, dan adil bagi semua.


Kementerian Koperasi dan UKM sendiri berkomitmen untuk mendukung transaksi pengadaan dengan fokus pada pemberdayaan UMKM melalui program pelatihan, pendampingan, akses pembiayaan, perizinan usaha, sertifikasi, dan peningkatan kapasitas produksi UMKM.


"Kemenkop UKM akan terus berkomitmen mendukung transaksi pengadaan barang dan jasa, dengan fokus kepada pemberdayaan UMKM melalui program pelatihan dan pendampingan, memperluas akses pembiayaan, mempermudah perizinan usaha, menyediakan akses dan pendampingan bersertifikasi, meningkatkan kapasitas produksi  UMKM," tandas Teten.


Perlu diingat bahwa Rakornas PBJ Tahun 2023 memiliki peran penting dalam menciptakan kolaborasi antar instansi dan pihak terkait untuk menciptakan pengadaan barang dan jasa yang lebih baik.

 

Dengan kolaborasi yang solid, diharapkan industri UMKM di Indonesia dapat semakin berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi perekonomian nasional.


Penulis: Ari

Editor : Rudi