Iklan Header

Minggu, 12 November 2023, 13:06 WIB
Last Updated 2023-11-13T06:08:38Z
Gerakan Mahasiswa Kristen IndonesiaSiantar

GMKI Pematang Siantar-Simalungun Sukses Gelar Masa Bimbingan

Upacara pembukaan Masa Bimbingan GMKI Pematang Siantar-Simalungun. (Foto/Ari).

SIANTAR - nduma.id


Masa Bimbingan Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Pematangsiantar-Simalungun sukses di gelar di Auditorium Universitas Simalungun, Sabtu 11 November 2023.


Sebanyak 20 orang Kader GMKI tampak semangat dan antusias mengikuti kegiatan.


Hadir Senior GMKI yang menjadi fasilitator yakni, Advokasi dan Aksi yang dibawakan oleh Mangaranap Sinaga, S.E., M.H, Literasi dan Jurnalistik yang dibawakan oleh Marjo Situmorang, S.Th., M.Pd dan Metodologi Berpikir yang dibawakan oleh Juni Garingging (Ketua KNPI Simalungun).


Selain itu, hadir pula advokat Edsa at Law Saddan Marulitua Sitorus, S.H., CLA yang membawakan Problem Solving dan Jansen Siadari dengan membawakan Public Speaking.


Wakil Ketua Bidang Pendidikan Kader dan Kerohanian BPC GMKI, Devi Febriani Simamora memaparkan bahwa Masa Bimbingan sebagai bentuk Implementasi PDSPK GMKI 2006.


"Di GMKI kita memiliki Pola Dasar Sistem Pendidikan Kader (PDSPK) GMKI 2006. Dimana Masa Bimbingan ini merupakan Implementasi Level 1 di GMKI Cabang Pematangsiantar-Simalungun. Jadi, kita memiliki 3 Level dan harapannya peserta dapat mengikuti level demi level. Inilah kurikulum kita di GMKI," papar Devi.


Ketua GMKI Pematangsiantar-Simalungun, Armada P. G. Simorangkir didampingi Sekretaris Cabang GMKI Pematangsiantar-Simalungun, Lily Sandy Munthe menegaskan bahwa Kader GMKI itu harus bisa menjunjung capaian PDSPK GMKI 2006.


"Dalam PDSPK GMKI 2006 terdapat capaian yakni, Spiritualitas, Integritas dan Profesionalitas (SIP). Maka dari itu, kader GMKI harus dapat menjunjung tinggi dan membentuk karakter yang memiliki SIP tersebut. Selain itu, kader GMKI harus berlandaskan kasih yang dimana solidaritas juga dijunjung tinggi. Agar nilai-nilai GMKI terealisasi dan kader GMKI memiliki Tinggi Iman, Tinggi Ilmu dan Tinggi Pengabdian," tegas Armada.


"Tema materi yang ditampilkan di Masa Bimbingan ini, merupakan penyusunan yang tidak sembarangan. Kami BPC GMKI membuat materi ini sesuai kebutuhan kader GMKI dengan melakukan survey menggunakan angket kepada kader GMKI. Jadi, kami betul-betul harus melihat apa potensi yang ada pada kader untuk dikembangkan dan apa kekurangan pada kader yang untuk diperbaiki," tambah Lily.


Setelah materi seluruhnya selesai, peserta Masa Bimbingan diberikan tugas kelompok dan tugas pribadi untuk waktu kedepan dipaparkan kepada BPC.


Ini bagian implementasi praktek dari pemaparan materi yang sudah disampaikan.


Dalam pengumuman kelulusan, Lut Imanuel Samosir dari Komisariat USI dan Veby Siboro dari Komisariat Salomo Nommensen menjadi peserta terbaik pada kegiatan ini.


Kegiatan ditutup dengan Ibadah dan Upacara serta diakhir foto bersama.


Penulis : Ari

Editor : Rudi