Petugas membawa pasutri ke RSU. (Foto/Istimewa). |
Tebing Tinggi - nduma.id
Meski sempat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Kumpulan Pane Tebing Tinggi, nyawa pasangan suami istri (Pasutri) Arifin (47) dan Juliani (43) tak tertolong lagi.
Keduanya meregang nyawa setelah tersengat listrik saat menjemur pakaian di dapur rumahnya, di Jalan Kapten Tandean, Kota Tebing Tinggi, Selasa 10 Oktober 2023.
Mendapat laporan, polisi bersama PLN dan Tim Inafis turun ke lokasi guna melakukan olah TKP, sekaligus mengambil keterangan saksi-saksi.
Kasubsi Penmas Polres Tebing Tinggi Bripka Andreas Sinaga, membenarkan adanya pasutri yang tewas tersengat listrik.
“Benar ada,” ucapnya.
Keluarga korban Asmina br Damanik (64) mengatakan, pagi itu anak korban meminta tolong kepadanya, karena kedua orang tuanya tersengat listrik.
Kemudian Asmina bersama anaknya mendatangi rumah korban dan melihat pasangan suami istri tersebut sudah telentang tak sadarkan diri.
Asmina sempat memegang tubuh korban, dan merasakan ikut tersengat listrik.
Beruntung dengan sigap Asmina dapat melepaskan pegangannya dan langsung meminta pertolongan warga.
Setelah dipastikan tak ada lagi arus listrik korban langsung dilarikan ke RS kumpulan Pane untuk diberikan pertolongan medis, namun tidak terselamatkan lagi.
Penulis : Luhut
Editor : Rudi