Iklan Header

Kamis, 28 September 2023, 13:23 WIB
Last Updated 2023-09-28T06:23:17Z
bayiDairiStunting

Tingkatkan Penurunan Stunting, Wakil Bupati Dairi Gelar Sosialisasi

Wakil Bupati Dairi di acara sosialisasi. (Foto/Istimewa).

DAIRI, Sidikalang – nduma.id


Wakili Bupati Dairi, Jimmy Andrea Lukita Sihombing hadiri pertemuan Penguatan Pendamping Calon Pengantin (Catin) dan Sosialisasi Aplikasi Elsimil, di Jalan Sidikalang - Medan Kecamatan Sidikalang, Rabu 27 September 2023.


Pertemuan itu juga diikuti pihak kementerian agama, tokoh agama, pimpinan gereja, dan penyuluh agama guna percepat penurunan stunting di Kabupaten Dairi.


Jimmy menyampaikan, Prevalensi stunting di Kabupaten Dairi berada di angka 28,6% yang artinya sudah mengalami penurunan sebesar 5,6% dari angka 34,2% di tahun 2021. 


"Sementara target prevelensi stunting tahun 2023 adalah 25,37% yang artinya masih diperlukan kerja keras untuk mencapainya," ucap Jimmy Sihombing.


Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang percepatan penurunan stunting bahwa percepatan penurunan stunting dilaksanakan secara holistik integratif dan berkualitas melalui koordinasi, sinergi, dan sinkronisasi di antara kementrian atau lembaga, pemerintah provinsi, pemerintah, pemerintah kabupaten/kota, pemerintah desa, dan seluruh stakeholder terkait.


Salah satu upaya untuk menekan angka stunting adalah melalui pengembangan aplikasi elsimil (elektronik siap nikah dan hamil) yang merupakan inovasi dari BKKBN dengan tujuan utamanya adalah menekan angka stunting. 


“Diharapkan aplikasi Elsimil dapat mendeteksi calon pengantin yang berisiko memiliki balita stunting. Aplikasi Elsimil juga ditargetkan untuk kelompok sasaran remaja yang kelak akan menjadi calon pengantin,” ucapnya.


Pada kesempatan yang sama, Program Manager Bidang Data, Pemantauan, dan Evaluasi BKKBN Provinsi Sumatera Utara Mai Debora Gultom, SKM, M.Epid menyampaikan Provinsi Sumatera Utara termasuk provinsi prioritas yang perlu dilakukan percepatan penurunan stunting sehingga mendapatkan tambahan untuk intensifikasi. 


“Saat ini Kabupaten Dairi berada pada angka 28.60%, angka ini mungkin menurun tapi angka ini termasuk tinggi dibandingkan kabupaten kota yang lain. Harapannya tahun ini kita bisa lebih dari di bawah 25% untuk percepatan penurunan stunting di kabupaten kita ini. Karena memang stunting ini berhubungan dengan bagaimana perkembangan anak kita kedepannya, termasuk untuk perkembangan ekonomi dimasa depan. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk sama-sama menanggulanginya,” ucap Mai. 


Penulis : Luhut

Editor : Rudi