Sekda Pakpak Bharat di ruang kelas SMP N 1 Salak. (Foto/IStimewa). |
Pakpak Bharat, Salak - nduma.id
Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor melalui Sekretaris Daerah, Jalan Berutu, menyampaikan bahwa pihaknya akan terus mendukung SMP negeri 1 Salak sebagai Pelaksana Sekolah Rujukan Google di Kabupaten Pakpak Bharat.
Dukungan ini disampaikan Jalan Berutu dalam kegiatan Penguatan Sekolah Rujukan Google yang diselenggarakan oleh SMP N 1 Salak, 12 September 2023.
“Semua harapan yang telah disampaikan akan kami akomodir secara bertahap, sekolah ini akan terus kita benahi,” ucap Jalan Berutu.
Jalan Berutu mengungkapkan, sebagai salah satu alumni SMP N 1 Salak dirinya bersama teman-temannya merasa terpanggil sekaligus merasa bangga atas prestasi yang banyak diraih oleh sekolah itu.
"Dulu saya sekolah disini, datang kesini seolah membawa kembali ingatan saya pada masa-masa itu, beginilah sudah kondisi sekolah saya sekarang, terharu dan bangga melihat kemajuan sekolah ini SMP N 1 Salak ini pantas dan wajib dikembangkan sebagai sekolah rujukan google, mari kita bersama-sama, sering berkoordinasi, rembukkan bersama bagaimana sekolah ini harus lebih baik lagi, pemerintah siap mendukung," ucap Jalan Berutu.
Ketua Komite Sekolah SMP N Salak, Jamida Banurea, menilai perhatian pemerintah cukup besar kepada SMP N 1 salak.
“Namun kami mohon juga supaya mutu dan kualitas tenaga pengajar lebih ditingkatkan,” ungkap Jamida Banurea.
Sementara itu, Kepala SMP N 1 Salak, Tumpak Banurea, mengungkapkan, sekolah ini bersama dua sekolah lainnya awalnya ditunjuk sebagai pelaksana sekolah rujukan google di Kabupaten Pakpak Bharat.
Namun pada prosesnya hanya SMP N 1 Salak yang kemudian terpilih dalam program ini.
“Sebelumnya kami telah melatih anak-anak menggunakan perangkat chromebook, dari sini kita kemudian start penggunaannya dalam proses belajar mengajar. Anak-anak ini merupakan anak-anak pilihan, sudah kita uji, dan dianggap mampu menguasai IT. Kami harapkan dan tekankan bagi orang tua siswa dan siswi kami sekalian, anak-anak kita ini sangat perlu pengawasan yang sangat serius, penggunaan perangkat komunikasi dan perangkat belajarnya,” jelas Tumpak Banurea.
Sementara itu, Kepala Balai Penjamin Mutu Pendidikan Sumatera Utara yang hadir diwakili oleh Drs. Syahdian, M.Si juga sepakat bahwa program rujukan google ini perlu ditingkatkan terus dan terus.
“Mereka ini harapan kita semua, mereka calon pemimpin masa depan yang harus kita persiapkan mulai sekarang, yang namanya sekolah google ini masih ada 6 sekolah di seluruh Indonesia. Kelas google ini membuktikan bahwa Pakpak Bharat telah jauh lebih maju dibandingkan Daerah lain,” ungkap dia.
Kepala Dinas Pendidikan Pakpak Bharat, Drs. Manihar Tumanggor menjelaskan, rujukan Sekolah Google ini sebagai wujud prestasi Anugerah Ki Hajar yang diperoleh Kabupaten Pakpak Bharat beberapa waktu yang lalu, ditindaklanjuti dengan pertemuan Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor dengan pimpinan Google Indonesia di Jakarta.
Pihak Google Indonesia kala itu berjanji akan membantu Kabupaten Pakpak Bharat membantu untuk pencapaian ini.
“Meskipun tinggal kita di desa tapi kita harus eksis dalam kemajuan, maka selamat untuk kita semua, para pengajar dan pelajar di SMP N 1 Salak atas ditetapkannya sebagai Sekolah rujukan google ini. tahun ini 13 siswa kita masuk sekolah unggulan, kita mau tahun depan harus lebih banyak lagi. Komitmen Pemerintah Pakpak Bharat dalam membangun pendidikan ini harus kita sambut dengan semangat,” ungkap Manihar Tumanggor.
Layar sudah berkembang, SMP N 1 Salak, berada di jantung Kota Salak kini ditetapkan sebagai sekolah rujukan google di Kabupaten ini.
Total 18 orang tenaga pengajar telah dipersiapkan di awal program ini.
Mereka bertanggung jawab mendidik total 62 siswa dan siswi disana.
Penulis : Luhut
Editor : Rudi