Pengukuhan profesi insinyur di USU. (Foto/Istimewa).
Medan - nduma.id
Wakil Kepala Kantor Wilayah (Wakakanwil) BPJS Ketenagakerjaan Sumbagut Dr. Ir. Sanco Simanullang, ST., MT., IPM., ASEAN Eng dikukuhkan sebagai profesi Insinyur di Kampus USU, selasa 15 Agustus 2023.
Selain Sanco, Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Muryanto Amin juga mengukuhkan dan mengambil sumpah profesi insinyur Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) Arief S Trinugroho, di Aula Prof Dr Suhadji Adibroto, Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) Kampus USU.
Pantauan Media, tampak bersama Arief Trinugroho, juga ikut dikukuhkan Ahmad Perwira Mulia, Berkat Buulolo, dan Fika Situmorang, perwakilan para Insinyur.
Sanco yang baru saja di promosikan menjadi Wakakanwil BPJS ketenagakerjaan Sumbagut mengungkapkan ditengah kesibukannya melayani peserta, dirinya menyempatkan diri untuk mengikuti Profesi Insinyur.
Disebutkan, Insinyur adalah seseorang yang mempunyai gelar profesi di bidang Keinsinyuran.
Dengan adanya pendidikan profesi insinyur, diharapkan standar kompetensi insinyur di Indonesia dapat menjawab kebutuhan dan tantangan pembangunan pada bidang teknologi, industri dan infrastruktur di Indonesia.
"Insinyur merupakan gelar profesional sehingga pendidikannya adalah pendidikan profesi, bukan akademi atau vokasional. Lulusan sarjana teknik belum mendapatkan gelar Ir. (insinyur). Gelar S1 yang dapat melanjutkan untuk mendapatkan Gelar Ir. adalah: Sarjana Teknik (S.T.), " ungkap Sanco dalam keterangan, rabu (16/08/2023).
"Saya sampaikan terimakasih kepada Ibu Ketua Program Studi Program Profesi Insinyur (PSPPI) Fakultas Teknik (FT) USU, Listiani Nurul Huda. Selain sebagai dosen saya dahulu waktu ikut S2/S3 di USU, Beliau cukup banyak membimbing saya di Profesi Insinyur, sehingga dapat mengikuti kegiatan ini dengan lancar, " tutup Sanco.
Rektor USU Muryanto Amin dalam sambutannya mengucapkan selamat dan berterima kasih kepada para mahasiswa yang meraih profesi insinyur karena telah memilih USU.
“Banyak sarjana teknik, di cari perusahaan yang bisa memecahkan suatu masalah dengan cepat. Maka, mau tidak mau kita juga harus mengikuti Undang-Undang Nomor 11/2014 tentang keinsinyuran, jika kita tidak ingin menjadi penonton,” ucapnya.
Sebelumnya Ketua Program Studi Program Profesi Insinyur (PSPPI) Fakultas Teknik (FT) USU Listiani Nurul Huda mengatakan, pengukuhan hari ini menambah jumlah alumni PSPPI.
Alumni PSPPI saat ini sudah tersebar baik di pemerintahan maupun di swasta.
Seperti di Nias, Nias Utara, Nias Selatan, Gunungsitoli, Aceh, Batam, Riau, Palembang, Jambi, dan Jawa.
“Saya mengucapkan selamat kepada para mahasiswa yang sudah dikukuhkan,” ucapnya.
Hadir juga pada acara pengukuhan itu, Ketua Ikatan Alumni PSPPI FT USU Bambang Pardede, dan jajaran USU lainnya.
Pengukuhan dilakukan oleh Rektor USU dengan menyematkan medali, pemberian sertifikat, dan pemasangan helm kepada ratusan mahasiswa yang terdiri dari 2 angkatan yaitu angkatan IX dan X.
Penulis : Yustin
Editor : Rudi