Bupati Pakpak Bharat menunjukkan durian yang di pamerkan. (Foto/Istimewa).
PAKPAK BHARAT, Salak – nduma.id
Pesta Budaya Oang-oang Pakpak Bharat tahun 2023 dan Peringatan Hari Ulang Tahun ke 20 Kabupaten Pakpak Bharat di nilai sukses.
Dari rilis yang diterbitkan Dinas Kominfo Kabupaten Pakpak Bharat, event tahunan itu di kunjungi sedikitnya 20 ribu orang.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pakpak Bharat, Elhidayat Berutu, mengaku nilai perputaran uang selama pagelaran besar ini mencapai 1,5 Miliar Rupiah.
“Ini dihitung dari banyaknya konsumsi BBM selama kegiatan, penjualan bazar UMKM, makanan dan minuman, souvenir, dan lainnya dengan total pengunjung mencapai 20-25 ribuan,” kata Elhidayat Berutu dalam rilis Kominfo, Senin (7/8/2023).
Event pesta budaya Oang-oang dan HUT Kabupaten Pakpak Bahrat digelar 3 hari, mulai 26 Juli 2023 sampai dengan 28 Juli 2023 di Lapangan Napa Sengkut, Salak.
Diisi dengan banyak hiburan rakyat, pertunjukan budaya Pakpak, bazar UMKM, pameran pembangunan dan banyak pertunjukan lainnya.
“Kami Pemerintah Pakpak Bharat bertekad, pesta budaya oang-oang ini akan menjadi ajang promosi budaya dan UMKM setiap tahun. Oleh karenanya, seluruh stakeholder yang terlibat kami harapkan bersungguh-sungguh mendayagunakan event ini, sehingga nantinya pesta budaya oang-oang ini menjadi miniatur Kabupaten Pakpak Bharat,” ungkap Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor di Salak.
Bupati juga berjanji akan terus melakukan pembenahan dalam pelaksanaan event tahunan pesta oang-oang ini.
Dia juga mengapresiasi sinergitas yang dilakukan oleh seluruh pihak bagi terlaksananya event besar ini.
“Pesta Oang-oang tahun ini disambut baik masyarakat, hal ini disebabkan karena kerinduan masyarakat pada event ini, sebagai bukti nyata kecintaan kita bagi seni dan budaya Pakpak. Ini juga adalah kolaborasi pegiat UMKM dan seni budaya, melalui pesta rakyat ini kita bertekad bergandengan tangan berkolaborasi membangun Pakpak Bharat yang lebih baik lagi,” tandas bupati.
Penulis : Raden
Editor : Rudi