Ketua tim penggerak PKK Dairi saat memberikan arahan. (Foto/Istimewa). |
DAIRI, Lae Parira – nduma.id
Bersiap-siap menerima kunjungan tim monitoring Provinsi di Kecamatan Lae Parira, ketua tim penggerak PKK Dairi Romy Mariani Simarmata meninjau langsung persiapan, Selasa 1 Agustus 2023.
Romy mengatakan tim monitoring PKK dari Provinsi Sumatera Utara akan turun melakukan penilaian di Kecamatan Lae Parira sebagai kecamatan binaan Iva Test.
Tim monitoring akan hadir pada Kamis 3 Agustus 2023 di Kantor Kecamatan Lae Parira.
Romy membeberkan, untuk evaluasi nanti ada beberapa hal yang harus disempurnakan sebagai penilaian.
Di antaranya adalah inovasi untuk iva test.
“Inovasi yang dilakukan oleh Kecamatan Lae Parira adalah pembentukan duta iva test satu orang setiap desa. Duta iva test ini untuk melakukan sosialisasi akan pentingnya iva test karena masih terdapat masyarakat khususnya wanita yang menganggap tabu akan pemeriksaan iva test,” kata Romy Mariani.
Evaluasi selanjutnya adalah untuk aplikasi sistem dasawisma (sidasa) di mana untuk Kecamatan Lae Parira capaiannya masih 60%.
Karena itu, Romy berharap kepada seluruh operator sidasa agar memaksimalkan tugas yang di berikan.
“Segala persiapan akan kita lakukan dengan maksimal, kita berharap Kecamatan Lae Parira akan masuk untuk tahap selanjutnya dalam penilaian di tingkat Provinsi Sumatera Utara,” ujar Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Cabang Dairi itu.
Sekretaris PKK Dairi Meri Saragih dalam laporannya mengatakan Kecamatan Lae Parira sebagai binaan iva test masuk dalam nominasi untuk tingkat Sumatera Utara.
Untuk memantapkan evaluasi, persiapan yang sudah di lakukan diantaranya pemantapan administrasi buku PKK mulai dari desa hingga kecamatan, capaian iva test yang sudah 100% dan duta iva test yang telah terbentuk sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
Penulis : Rudi
Editor : Son