Suasana Rakornas DPSP. (Foto/Istimewa).
PAKPAK BHARAT, Salak – nduma.id
Rapat Koordinasi Nasional Percepatan Pengembangan 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Indonesia digelar di Hotel Plataran Heritage Borobudur, Magelang, Jawa Tengah di hadiri Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor.
Rakornas di gelar selama 2 hari Kamis 20 Juli 2023 sampai Jumat 21 Juli 2023 lalu.
Kepada wartawan, Franc mengatakan pentingnya peran koordinasi investasi di kawasan koordinatif, guna menyelaraskan pertumbuhan utamanya bagi Daerah sekitar Objek Wisata Super Prioritas.
“Kami berharap agar pelaksana kepariwisataan tidak hanya terjebak mempromosikan hanya zona otoritas saja, namun perlu juga diperhatikan Daerah kawasan sekitar yang juga punya banyak destinasi pariwisata,” ucap Franc, Senin (24/7/2023).
Keberadaan Kabupaten Pakpak Bharat dipandangnya sangat strategis sebagai salah satu penyangga Danau Toba yang menjadi salah satu Destinasi Pariwisata Super Prioritas.
“Kabupaten Pakpak Bharat sebagai penyangga Danau Toba tidak boleh terlepas dari pembangunan,” tandasnya.
Rakornas menghadirkan 2 agenda penting.
Pertama, Forum Investasi yang terdiri kegiatan Workshop Peningkatan Materi Promosi Investasi dan Gala Dinner bersama Investor Potensial pada 20 Juli 2023.
Dilanjutkan Rapat Koordinasi Tingkat Menteri yang dilaksanakan 21 Juli 2023.
Dipimpin langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan.
Rakornas diawali dengan Kegiatan Workshop Peningkatan Promosi Investasi yang di ikuti oleh 3 Badan Pelaksana Otorita Pariwisata (Labuan Bajo, Toba dan Borobudur), Kawasan Ekonomi Khusus ( KEK/Mandalika dan Likupang) dan Dinas penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu (DPMPTSP) dari Provinsi/kabupaten/Kota di 5 DPSP.
Workshop bertujuan menyempurnakan materi promosi investasi yang sebelumnya sudah dirancang.
Selain itu, agar DPMPTSP bisa lebih termotivasi untuk secara proaktif ikut serta dalam kegiatan-kegiatan promosi investasi yang diselenggarakan oleh berbagai pihak, baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Dan mendorong DPMPTSP dan BPOP agar proaktif dalam menjemput peluang investasi, terutama membantu investor untuk pengurusan perijinan dan pendampingan yang diperlukan.
Penulis : Raden
Editor : Rudi