Alfri

Alfri

Halim

Wanseptember

Wanseptember
Senin, 26 Juni 2023, 15:12 WIB
Last Updated 2023-06-26T08:12:06Z
DairiPariwisataProyek DAK

Proyek DAK 2022 Dinas Pariwisata Kabupaten Dairi Sudah Rusak

Bangunan kios rusak.(foto/Rudi).

DAIRI, Sidikalang - nduma.id


Proyek Pengembangan destinasi wisata di kawasan Danau Toba di Kabupaten Dairi Sumatera Utara terlihat memprihatinkan.


Tepatnya di Rumah Tanggal Desa Silalahi III Kecamatan Silahisabungan.


Minggu 25 Juni 2023, Kondisi bangunan seperti, Bangunan kios, Gajebo, Jalan dan bangunan teater  terlihat rusak. 


Belum lagi lokasi yang tampak tak layak karena berilalang.


Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Dairi, Rahmatsyah Munte dikonfirmasi mengatakan di sana ada 11 paket proyek dengan total anggaran 7, 2 Milyar.


"Parkir, TIC, Amphi teater, menara, Mushola, Jalan Kawasan, Toilet, Kios Kuliner, Gazebo, Kios Sovenir, Tempat Sampah," kata Rahmat, Senin (26/6/2023).


Kondisi lokasi teater rusak bagian asbes. ( Foto/Rudi).


Proyek itu disebutnya bersumber dari Dana Alokasi Khusus Kabupaten Dairi tahun 2022 lalu.


Terkait kerusakan, Rahmat mengaku bertanggung jawab dan akan di perbaiki.


"Masih masa pemeliharaan dan sedang dikerjakan beberapa kekurangan dan kerusakan," tandasnya.


Lokasi itu di sebutnya akan menjadi salah satu spot wisata di Silahisabungan.


Kondisi jalan wisata. (Foto/Rudi).


"Setelah masa pemeliharaan selesai, digunakan bang, sesuai fungsinya," ujar Rahmat.


"Kalo TIC dan mushola udah dipakai kalau orang-orang mau solat," tandasnya lagi.


Rahmat tak menampik sudah menerima laporan terkait banyak bangunan yang rusak, namun sedang di tangani pihaknya.


"Macam tempat sampah tadi kan, itu gak semua realisasi dari nilai paketnya. Ada Silvanya itu," ujarnya.


Sementara itu di lokasi terpantau bangunan seperti Amphi teater kondisinya rusak di bahagian dalam. Jalan Kawasan , Kios Kuliner, Gazebo, Kios Sovenir, Tempat Sampah kondisi fisik terpantau sudah rusak.


Belum lagi lokasi yang berilalang tak layak di sambangi pengunjung.


Kuat dugaan sejumlah proyek di lokasi ini kurang perencanaan dan rentan di korupsi.


Aparat penegak hukum, Kejaksaan Negeri Dairi, dan Polres Dairi diharapkan turun ke lokasi meninjau proyek ini.


Penulis : Rudi

Editor : Son