Alfri

Alfri

Halim

Wanseptember

Wanseptember
Kamis, 23 Februari 2023, 19:55 WIB
Last Updated 2023-02-23T12:55:06Z
Bencana AlamPelajarSiantar

Pelajar di Siantar Jadi Agen Penyebar Pengetahuan Bencana

Sosialisasi Komunikasi Informasi dan Edukasi Kebencanaan kepada Siswa SLTA Sederajat Kota Pematang Siantar tahun 2023. (Foto/Ari).

Pematang Siantar - nduma.id


Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani berharap pelajar berperan sebagai agen sekaligus komunikator menyebarluaskan pengetahuan tentang pendidikan bencana kepada keluarga dan lingkungannya. 


Itu karena pelajar dinilainya mampu memadukan pengetahuan baru ke dalam kehidupan sehari-hari.


Serta memiliki kesadaran menjaga kelestarian alam dan menjadi sumber inspirasi bagi keluarga dalam hal perilaku yang sehat dan aman.


"Dalam hal ini, siswa SMA dinilai sudah mampu untuk menerima pelatihan, pendidikan, dan menyebarluaskan kepada keluarga," tutur Susanti, Rabu (23/2/2023).


Itu dikatakan Susanti pada acara sosialisasi Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) Kebencanaan kepada Siswa SLTA Sederajat Kota Pematang Siantar tahun 2023.


Sosialisasi itu di gelar di SMA Swasta Kartika 1- 4 Pematang Siantar, Jalan Kartini pada Rabu 23 Februari 2023 pagi. 


"Sehingga diharapkan dengan pelatihan, dan apapun itu akan menjadi bekal nantinya bagi generasi muda," sebut Susanti.


Melalui kegiatan sosialisasi kebencanaan, Susanti berharap terutama kepada para peserta didik sebagai bagian dari pembangunan sumber daya manusia (SDM), agar dapat meningkatkan pengetahuan tentang tindakan sebelum, saat, dan sesudah terjadi bencana di lingkungan masyarakat, dan lebih terpenting di lingkungan sekolah.


Di Jelaskan, dalam Undang-undang (UU) Nomor 24 Tahun 2007 tentang penanggulangan bencana, menekankan penanggulangan bencana tidak hanya terpaku pada tahap tanggap darurat/respon. 


Tetapi juga mencakup tahap pra bencana (kesiapsiagaan) dan pasca bencana (pemulihan).


Penulis : Ari

Editor : Rudi