 |
| Pencarian korban di perairan Pantai Cermin. (Foto.Basarnas). |
Serdang Bedagai – nduma.id
Hari ketiga pencarian, 2 korban tabrakan kapal di Perairan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai Sumatera Utara di evakuasi.
Pertama korban di temukan sekitar pukul 05.00 WIB pagi atas nama Sutris (44) warga Kecamatan Pagurawan Kabupaten Serdang Bedagai.
Korban ditemukan nelayan yang melintas di sekitar lokasi awal kejadian.
Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia selanjutnya dibawa menggunakan kapal nelayan menuju rumah duka untuk selanjutnya disemayamkan.
“Selanjutnya tim pencarian kembali menyisir di sekitar lokasi menuju arah Timur-Timur Laut dari lokasi awal kejadian dengan luas penyisiran 5 NM²,” kata Sariman Sitorus, humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Kota Medan, Sabtu (18/6/2022).
Sekitar pukul 10.00 WIB, korban kedua atas nama Siitam (40) warga Pagurawan Kabupaten Serdang Bedagai ditemukan dalam keadaan meninggal dunia berjarak sekitar 23 NM arah Timur dari lokasi kejadian.
Korban selanjutnya dievakuasi ke kapal nelayan dan dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.
Sebelumnya, Kamis, 16 Juni 2022 Kapal KM Azmi yang merupakan kapal ikan jenis Tangkul Kepiting karam setelah ditabrak Kapal Super Kargo Peti Kemas.
Kejadian sekitar pukul 06.00 WIB Kapal KM Azmi berangkat dari Pagurawan menuju laut utk menangkap kepiting.
Sekitar pukul 10.15 WIB, kapal KM Azmi yang berada di sekitar jalur perlintasan Kapal-kapal niaga melakukan lego jangkar setelah selesai melabuhkan tangkulnya dan berniat beristirahat sembari menunggu hasil tangkapan.
Naas sekitar pukul 12.00 WIB, melintas kapal Super Kargo Peti Kemas dari arah Belawan dan menabrak KM Azmi yang sedang lego jangkar.
Kapal super cargo yang tidak diketahui namanya itu tetap melanjutkan perjalanan meninggalkan lokasi kejadian.
Empat orang ABK kapal menjadi korban namun 2 orang ABK atas nama Safi'i (44) sebagai nahkoda dan Suherman (42) yang merupakan Warga Pagurawan Kabupaten Serdang bedagai berhasil diselamatkan oleh kapal nelayan yang melintas dan dibawa ke Pos Babin Potmar Pantai Labu.
Namun, dua orang rekannya Sutris dan Siitam hilang dan akhirnya ditemukan pagi tadi dalam keadaan meninggal dunia.
Pencarian dilakukan menggunakan alut Rigid Inflatable Boat (RIB), tim melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian dan berkoordinasi kepada setiap kapal nelayan yang melintas. (red).
