Korban saat di evakuasi, (Foto/Basarnas) |
Humbahas – nduma.id
Pencarian terhadap JN (52) warga Desa
Sijarango Kecamatan Pakkat Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara yang
hilang sejak Kamis 5 Mei 2022 lalu terus dilakukan.
Memasuki hari ketiga, pencarian
dilakukan dengan cara Scouting darat atau menelusuri sepanjang aliran sungai
menuju hilir dari sisi tebing sungai.
Sebelumnya pencarian dilakukan dengan menggunakan perahu rafting namun tidak membuahkan hasil.
" Pencarian Hari ini dilakukan
dengan cara scouting darat dimana kemarin kita sudah melakukan pencarian
menggunakan perahu rafting namun tidak membuahkan hasil,” kata Koordinator Pos
SAR Parapat Danau Toba, Hisar Turnip.
Tim dikatakan mengalami kendala dengan penyempitan
aliran sungai.
Hari ketiga sekitar pukul 11.00 WIB
korban di temukan, berjarak sekitar 4 Kilometer dari lokasi awal
korban mandi-mandi.
Korban ditemukan kondisi meninggal
dunia.
Selanjutnya di evakuasi dan dibawa
menuju rumah duka.
Sebelumnya personil siaga Pos SAR Parapat Danau Toba menerima informasi terkait pria hanyut di sungai Sirahar Desa Sijarango Kecamatan Pakkat Kabupaten Humbahas pada Kamis 5 Mei 2022.
Korban dikatakan pergi menuju sungai
untuk mandi, namun hingga larut malam korban tak kunjung kembali dirumah hingga
akhirnya pihak keluarga curiga korban hanyut disungai dan melaporkan kehilangan
tersebut kepihak pemerintah setempat dan diteruskan kepada kepolisian.
Selanjutnya dilakukan pencarian namun
korban tak kunjung ditemukan hingga hari ke empat setelah korban dinyatakan
hilang baru dilaporkan kepada Pos SAR parapat Danau Toba. (red).