Tim SAR saat melakukan pencarian korban. (Foto/Istimewa) |
Batubara – nduma.id
Pencarian SS warga Dusun 1 Desa Sumber Rejo Kecamatan Datuk Lima Puluh yang hilang terbawa arus sungai Limau Manis Desa Limau Manis Kecamatan Lima Puluh Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, sejak Sabtu siang berakhir.
Remaja 17 tahun itu ditemukan meninggal dunia sekitar 500 meter dari lokasi awal korban hilang, pada pukul 11.40 WIB.
“Pagi tadi Tim Rescuer Pos SAR Tanjung Balai Asahan bersama BPBD Batubara, Faji Batubara, PMI Batubara, Polsek Lima Puluh, Babinsa dan warga sekitar melanjutkan pencarian,” tulis Sariman Sitorus, Humas Kantor SAR Medan, dari pesan elektronik. Minggu (8/5/2022)
Selanjutnya tim langsung mengevakuasi dan membawa korban menuju rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga.
Sebelumnya, Sabtu 7 Mei 2022 kemarin sekitar pukul 12.45 WIB, SS dikabarkan hanyut terbawa arus sungai Limau Manis.
Awalnya korban bersama enam rekannya hendak mandi-mandi di Sungai Limau Manis, saat itu debit air sungai naik dan keruh, lantas teman-teman korban mengurungkan niat untuk mandi di sungai.
Namun korban tetap melanjutkan ingin mandi di sungai dan langsun lompat ke sungai, naas setelah lompat ke sungai korban langsung terbawa pusaran air.
Teman korban berusaha menolong dengan cara menjulurkan pelepah sawit untuk menjangkau korban namun tangan korban tak bisa menjangkau dan korban hanyut terbawa arus sungai.
Kemudian teman- teman korban langsung melaporkan kejadian tersebut kepada warga setempat dan pemerintah setempat selanjutnya dilaporkan ke Pos SAR Tanjung Balai Asahan. (nd1)