Penandatanganan kerja sama Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor dengan perwakilan PT Idofarma Tbk, Sahat Sihombing. (Foto/Kominfo Pakpak Bharat)
PAKPAK BHARAT, Salak - nduma.id
Potensi alam Pakpak Bharat dengan keanekaragaman hayati, berbagai jenis tanaman dan kegunaan khususnya untuk kesehatan menarik minat PT Indofarma Tbk.
Mereka membuka peluang menjalin kerja sama dengan Pemerintah Pakpak Bharat untuk mengembangkan dan memanfaatkan tanaman produk herbal yang ada di Pakpak Bharat, Layanan Telemedicine serta penyaluran produk obat dan alat kesehatan Dalam Negeri.
Bertempat di Gedung Serba Guna Yayasan DEL, Laguboti, Kabupaten Toba, sebuah kerjasama antara Pemerintah Pakpak Bharat dan PT.Indofarma Tbk tentang Pengembangan dan Pemanfaatan Tanaman dan Produk Herbal, Layanan Telemedicine serta Penyaluran Produk Obat dan Alat Kesehatan Dalam Negeri akhirnya terlaksana (25/02/2022).
Hadir dalam moment penting ini,
Franc Bernhard Tumanggor selaku Bupati Pakpak Bharat, Sahat Sihombing, Direktur
Keuangan, Manajemen Risiko dan Sumber Daya Manusia pada PT.Indonesia Farma Tbk
serta sejumlah tamu undangan lainnya.
Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor menyampaikan
bahwa kerja sama ini dirasa sangat penting mengingat besarnya potensi
keanekaragaman hayati di Kabupaten Pakpak Bharat yang kaya manfaat, berbagai
kekayaan alam ini masih tersimpan rapi dan bila dikelola dengan baik tentunya
akan membawa manfaat yang sangat besar bagi masyarakat.
“Pakpak Bharat sebagai sebuah Kabupaten memiliki beraneka
macam komoditi yang dapat diolah lebih menjadi bahan farmasi, bahan obat-obatan
dan sejenisnya, kami punya gambir dengan kualitas nomor satu, nilam, serai
wangi, kulit manis dan lainnya. Kami melihat bahwa kerjasama dengan Indofarma
ini sangat perlu kita lakukan, Perusahaan ini dengan sejarah panjangnya selalu
berupaya menjadi perusahaan healthcare Indonesia yang berskala global dan kami
yakin mereka, Indofarma tbk, akan mampu menjawab tantangan besar ini, kami
yakin mereka bisa mengembangkan aneka produk tanaman herbal Pakpak Bharat
menjadi barang dengan sejuta manfaat,” ucap bupati dalam saambutannya.
Sementara itu perwakilan PT Idofarma Tbk, Sahat Sihombing
menjelaskan pihaknya telah lama melihat potensi unik di Kabupaten Pakpak Bharat
dengan jutaan keanekaragaman hayati yang dimiliki Kabupaten sejuk ini.
Dengan adanya kerja sama ini tentunya akan memberi jalan bagi kami dalam upaya pengembangan tanaman biofarmaka di Daerah Pakpak Bharat yang kami yakini memiliki sebuah potensi untuk disupply ke Indofarma menjadi bahan baku pembuatan natural extract dan juga produk herbal, kerja sama ini kita harapkan dapat memberikan kemanfaatan bagi pembangunan ekonomi, pembangunan sosial, pembangunan lingkungan,” ucap Sahat Sihombing.
Bersama-sama Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor dan Sahat Sihombing, Direktur Keuangan, Manajemen Risiko dan Sumber Daya Manusia pada PT Indonesia Farma Tbk kemuidan membubuhkan tanda tangan mereka diatas naskah kesepakatan kerja sama dimaksud. Sebuah kerja sama yang diharapkan mampu menggali dan mengembangkan aneka poensi dan kekayaan Pakpak Bharat yang selama ini masih terpendam rapi. (Kominfo Pakpak Bharat).