Pemerintah Kabupaten Dairi melakukan rapat evaluasi perkembangan Covid-19. (Foto/Istimewa)
DAIRI, Sidikalang – nduma.id
Pemerintah Kabupaten Dairi melakukan evaluasi
perkembangan Covid-19.
Berbagai upaya sudah dilakukan umtuk pengendaliannya. Seminggu terakhir, terjadi lonjakan
terkonfirmasi positif Covid-19.
Data terakhir yang diupdate Dinas Kesehatan Kabupaten Dairi per tanggal 21
Februari yang dirilis pada 22 Februari 2022 jumlah terkonfirmasi positif
Covid-19 sebanyak
276 orang dari sebelumnya
234 orang. Ada kenaikan 42 orang.
Jumlah tersebut tersebar hampir di seluruh kecamatan.
Namun dari data dinas kesehatan, kecamatan yang paling banyak terkonfirmasi
positif Kecamatan Sidikalang 139 orang. Kemudian Kecamatan Sumbul 40 orang dan
Silima Pungga-punga 30 orang.
Menyikapi persoalan tersebut, Bupati Dairi Eddy Berutu
memimpin rapat bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Kantor
Bupati Dairi, Selasa (22/2/2022) tentang perkembangan Covid – 19 di Kabupaten
Dairi.
Rapat tersebut dihadiri Kapolres Dairi AKBP Wahyudi
Rahman, mewakili Kodim 0206/Dairi Pasi Intel A Siregar dan pimpinan OPD. Dalam
rapat tersebut, Bupati Dairi menjelaskan jumlah terkonfirmasi positif Covid-19
angka penyebarannya harus bisa ditekan. Ia mengharapkan peran semua pihak untuk
bersama-sama agar situasi Covid 19 bisa terkendali.
Menurutnya,
salah satu upaya yang dilakukan adalah melakukan sosialisasi kepada tokoh dan
masyarakat untuk menghimbau masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.
Sosialisasi yang disampaikan kepada masyarakat untuk menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas
bepergian ke luar rumah. Selain itu, Dinas Kesehatan harus terus menggencarkan
vaksinasi.
“Vaksinasi
harus terus digencarkan. Sosialisasi berupa ajakan kepada masyarakat untuk
melakukan vaksin terus dilakukan, harus dikebut itu,” katanya.
Eddy
mengatakan, tingkat vaksinasi untuk dosin ketiga masih rendah yakni 5,07
persen. Sementara untuk vaksin pertama dan kedua sudah tinggi.
“Untuk
vaksin dosis pertama 82,75 persen. Untuk lansia dosis pertama 79,41 persen.
Selanjutnya anak usia 6-11 tahun dosis pertama 99,59 persen dan dosis kedua
88,85 persen. Dalam rapat tersebut, Eddy Berutu juga mengajak TNI-Polri, pihak
Satpol PP dan pihak kecamatan dan desa untuk mengingatkan masyarakat tetap
mematuhi protokol kesehatan. Saya kira kita harus sama-sama melakukannya. Kira
harus bekerja sama, kita harus memberikan rasa aman kepada masyarakat,”
katanya.
Dalam
pertemuan tersebut, Eddy juga mengatakan soal bantuan pemerintah kepada
masyarakat yang melakukan isolasi mandiri di rumah.
“Saya
meminta dinas sosial dan dinas kesehatan turun dan mendata siapa saja yang
melakukan isolasi mandiri di rumah. Kemudian saya meminta dinas sosial untuk
segera memberikan bantuan berupa pemenuhan kebutuhan dan gizi kepada orang yang
melakukan isolasi mandiri,” ucapnya.
Selain
itu, Eddy meminta kepala desa untuk mengaktifkan satgas Covid – 19 di desa.
“Saya
kira Pemdes dan pihak kecamatan meminta pihak kepala desa untuk mengaktifkan
satgas kembali,” pintanya.
Eddy menjelaskan jumlah Bed Occupancy Rate (BOR) di RSUD
Sidikalang saat ini dengan jumlah 16 orang pasien maka ketersediaan tempat
tidur 54 dengan BOR 29, 62 persen.
Sementara Kapolres Dairi AKBP Wahyudi Rahman dalam
paparannya mengatakan setiap desa atau kelurahan mengoptimalkan posko penangnan
Covid-19 untuk mencegah penyebaran Covid-19.