Pengumuman resmi beasiswa PT DPM secara online dari China. (Foto/Istimewa) |
DAIRI, Silima Pungga-pungga - nduma.id
Dumora Tambunan (19), Alumni Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Silima Pungga-pungga Kabupaten Dairi Sumatera Utara ini sudah pasti terlihat sumringah.
Pasalnya tak pernah terlintas di angannya bisa kuliah di luar negeri, apalagi merujuk keuangan keluarga.
Berkat beasiswa dari perusahaan tambang, PT. Dairi Prima Mineral, anak petani ini akan berkuliah di Negeri Cina.
"Perasaan saya sangat bersyukur bisa diterima di kampus China," sebutnya ditanya nduma.id Rabu (23/3/2022).
Beasiswa ini diakuinya bisa diraih berkat restu dari orang tua yang sudah memberi semangat dan dukungan selama proses seleksi.
"Orang tua sangat mendukung karena lewat peluang ini maka menjadi langkah awal yang bagus buat saya," sebut si bungsu dari tiga bersaudara ini.
Dumora Tambunan lulus beasiswa kuliah di Guangdong Polytechnic of industry and commerce - Cina.
Dia merupakan salah satu dari 12 pelajar di Dairi yang beruntung lulus beasiswa kuliah ke Cina dan merupakan satu satunya wanita.
"Harapan saya kedepannya yang paling utama membuat orang tua bangga," sebut Alumni 20221 itu.
Saat ini dia sedang mempersiapkan untuk ikut kursus bahasa Mandarin selama 6 bulan melalui online di fasilitasi oleh PT. DPM.
Setelah itu Dumora dan 11 teman lainnya akan berangkat mengejar ilmu ke Negeri Cina.
Dumora berharap agar DPM bisa terus maju dan berkembang karena dinilainya sangat dibutuhkan oleh masyarakat Dairi khususnya, Sumatera Utara dan Indonesia pada umumnya.
Dumora Tambunan |
Hendra Kurniawan, GM-HR PT. DPM membenarkan pihaknya hari ini mengumumkan resmi hasil seleksi program Beasiswa DPM 2021/2022.
Ada 12 siswa yang lulus dan semuanya memilih mendaftar ke Guangdong Polytechnic of Industry and Commerce (GDPIC) dengan Program Studi Diploma in Mechanical Manufacture and Automation di Kota Guangzhou, provinsi Guangdong, China.
"Hari yang ditunggu akhirnya tiba, hari ini, Rabu 23 Maret 2021 adalah hari dimana pengumuman resmi," sebut Hendra, Rabu (23/3/2022).
Dari 14 pelajar dikatakan ada 2 orang yang mengundurkan diri.
Program beasiswa kuliah ke negeri China ini adalah salah satu realisasi program Social Corporate Responsibility (CSR) yang tertuang dalam Rencana Induk Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat DPM dalam bidang Pendidikan.
Ditujukan kepada generasi muda unggulan yang berasal dari Kabupaten Dairi Sumatera Utara, khususnya bagi masyarakat sekitar lingkar lokasi tambang di Kecamatan Silima Pungga-pungga agar mendapat kesempatan pendidikan lebih lanjut di negara China.
"Tahun ini DPM menjalin kerjasama dengan 2 kampus tujuan," bilang Hendra Kurniawan.
Pertama, Guangdong Polytechnic of Industry and Commerce (GDPIC) dengan Program Studi
Diploma in Mechanical Manufacture and Automation di Kota Guangzhou, propinsi Guangdong.
ini adalah kampus yang jadi tempat Pendidikan 4 pelajar asal Dairi penerima beasiswa DPM tahun 2019 yang hingga sekarang masih mengenyam pendidikan di sana.
Kedua, Changchun Polytechnic dengan Program Studi Diploma in Mechanical and Electrical Integration di Kota Changchun, provinsi Jilin, China.
Hendra Kurniawan GM-HR PT. DPM telah menggeluti dunia pengembangan SDM lebih dari 25 tahun di berbagai
industry di beberapa perusahaan di Indonesia dan di berbagai negara di Asia, Eropa dan Afrika. (nd1).