Asi Matanari, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Dairi. (Foto/Kominfo Dairi)
DAIRI, Sidikalang – nduma.id
Musyawarah Perencanaan Pembangunan
(Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Dairi tahun 2023
di buka secara resmi oleh Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu, Senin
(28/3/2022) di Balai Budaya Sidikalang.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Dairi Asi
Matanari menyampaikan materi tentang penguatan ekonomi Dairi dengan hilirisasi
pertanian.
Ia mengatakan pada tahun 2021, sektor perekonomian di Dairi
tumbuh sebesar 2,05 persen setelah mengalami kontraksi sebesar 0,94% di tahun
2020. Untuk indeks pembangunan manusia (IPM), disampaikan Asi Matanari, di
tahun 2021 Kabupaten Dairi mencapai IPM sebesar 71,84%.
Sedangkan untuk struktur perekonomian, Ia sampaikan sektor
pertanian menyumbang produk domestik regional bruto (PDRB) di tahun 2021
sebesar 42,9% di tahun 2021.
“Perbandingan kontribusi beberapa sektor perekonomian di
tahun 2021, sektor industri pengolahan berkontribusi hanya 0,4 persen,
sementara pertanian sangat besar yakni 40 persen. Hal tersebut sebagai indikasi
bahwa hasil pertanian dari Dairi di kirim ke luar daerah tanpa diolah,” jelas
Asi.
Mengingat sektor pertanian sebagai penyumbang Produk Domestik
Regional Bruto (PDRB) terbesar, Asi Matanari mengatakan pemerintah harus
bergerak cepat untuk membuat suatu program yang disebut dengan transformasi
pertanian.
Menurutnya, menggunakan transformasi pertanian ada beberapa
keuntungan yang di peroleh diantaranya harga di pasar yang terjamin, jangkauan
pasar yang lebih luas serta mampu membuka lapangan pekerjaan.