Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor bersama anak Paud di Kecamatan Pagindar. (Foto/Istimewa)
PAKPAK BHARAT, Pagindar - nduma.id
Bupati
Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor bersama sang istri yang juga adalah
Ketua TP PKK Pakpak Bharat kembali mengunjungi Kecamatan Pagindar (01/03/2022).
Diawal kunjungannya di wilayah terluar Kabupaten Pakpak Bharat ini Franc Bernhard
Tumanggor membuka rapat bulanan PKK Kecamatan Pagindar di Desa
Sibagindar.
Dalam kesempatan baik ini Ketua TP
PKK Pakpak Bharat, Juniatry Franc Tumanggor yang juga sebagai Bunda Pendidikan
Anak Usia Dini Kabupaten Pakpak Bharat menyampaikan beberapa hal terkait
pengembangan PAUD di Kecamatan dan desa.
“Hal-hal apa saja yang menjadi
keluhan dan kekurangan disini supaya dikoordinasikan kepada kami, untuk kita
sesuaikan nantinya dengan program pokok PKK kita. Tidak ada pengecualian dalam
membangun masyarakat Pakpak Bharat ini, harus benar-benar objektif dan disesuaikan
dengan kebutuhan masyarakat,” pesan Juniatry Franc Tumanggor.
Para ibu
PKK Kecamatan dan Desa di pesankan menjadi agen perubahan ditempat dan
lingkungan masing-masing.
“Bagaimana
mendidik anak, mengajarkan adab bagi anak, kasihi anak kita karena mereka punya
hak untuk dikasihi, berikan nilai positif dalam setiap kehidupan mereka,
utamakanlah selalu urusan anak-anak kita,” tungkas Juniatry.
Bupati
Pakpak Bharat, Franc Benrhard Tumanggor dalam acara yang dilaksanakan dengan
penerapan protokol kesehatan itu sempat berdialog dengan anak-anak Pagindar,
terkait cita-cita mereka, menguji kemampuan berhitung dan membaca, membagikan
berbagai kebutuhan mereka diantaranya pensil warna, buka gambar dan peralatan
baca tulis lainnya, makanan tambahan serta berbagai kebutuhan anak lainnya.
“Saya titipkan anak-anak disini
kepada bapak dan ibu sekalian, ajar dan didiklah mereka, jadikanlah anak-anak
ini menjadi manusia yg tangguh, berkarakter dan beradap serta punya cita-cita
tinggi,” pesan Bupati.
Bupati juga menjelaskan potensi
anak sebagai aset berharga dalam membangun Bangsa dan Negara khususnya
Kabupaten Pakpak Bharat.
“Kita ingin supaya Paud di desa
mendapat porsi yangg layak didalam pembangunan desa, anak-anak kita adalah aset
dan modal besar dalam memperjuangkan kemajuan bangsa dan negara ini,” Bupati.
Bupati dalam acara ini juga
membagikan puluhan paket bantuan minyak goreng bantuan seorang tokoh masyarakat
Pakpak, Master Parulian Tumanggor yang turut prihatin atas kelangkaan minyak
goreng dimasyarakat belakangan ini.
“Ada minyak goreng titipan dari
bapak saya tolong dipergunakan sebaik-baiknya, mohon doanya untuk beliau juga
supaya tetap sehat dalam menjalani aktifitasnya,” ucap Franc Tumanggor saat
menyerahkan bantuan dimaksud.
“Terimakasih bapak Bupati, atas
kesungguhanmu berkesempatan langsung mengunjungi kami di Pagindar yang sangat
jauh ini, melihat langsung kondisi kami yang serba kesulitan disini, harapan
kami supaya Pagindar ini tetap ada dihati bapak, bangunlah kampung kami yang
jauh ini, supaya kelak kami, anak-anak kami bisa setara dengan yang lain di
tempat lain,” ungkap S Manik, seorang ibu yang hadir dan menerima bantuan di
Balai Desa Sibagindar. (**)
