Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor di Delleng Simenoto. (Foto/Kominfo Pakpak Bharat)
PAKPAK BAHRAT, PGGS - nduma.id
Masyarakat
Kecamatan Pergetteng-Getteng Sengkut, Kabupaten Pakpak Bharat setiap tahunnya
menggelar tradisi ritual Menanda Tahun, digelar rutin di Delleng Simenoto untuk
meminta agar hasil pertanian mendapat berkah dan izin dari sang penguasa.
Bupati
Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor menyatakan mendukung segala hal dalam
pelestarian budaya suku Pakpak salah satunya acara ritual menda tahun ini.
Dia
juga menyampaikan harapannya agar masyarakat bisa saling berkoordinasi dengan
pemerintah supaya lokasi menanda tahun yang ada di Delleng Simenoto bisa ditata
lebih baik lagi, sehingga kedepan moment ini bisa menjadi salah satu wisata di
Kabupaten Pakpak Bharat.
"
Pelestarian dan pengembangan adat istiadat dan nilai budaya suku Pakpak sangat
perlu kita lestarikan guna bertujuan untuk mendukung pengembangan adat budaya
nusantara. Dalam rangka antisipasi dan tidak tergerus oleh perkembangan
peradaban global saat ini," ujarnya.
Pelestarian
adat budaya suku Pakpak bisa menjadi filter yang mulai terkikis dengan kehadiran
budaya luar, terutama bagi anak muda yang merasa bahwa melakukan budaya luar
itu adalah tren dan kekinian.
Bupati
Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor mengunjungi langsung situs sakral
"Menanda Tahun" di Delleng Simenoto, Kecamatan PGGS Kabupaten Pakpak
Bharat, bersama para staf ahli, pimpinan OPD serta para tokoh masyarakat PGGS. (Kominfo Pakpak
Bharat).