Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu berbaur bersama masyarakat desa Alur Subur. (foto/Istimewa) |
DAIRI, Tanah Pinem – nduma.id
Bupati Dairi Eddy
Keleng Ate Berutu melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Desa Alur Subur, Kecamatan Tanah Pinem Kabupaten Dairi Sumatera
Utara.
Di sana Eddy Berutu
memutuskan bermalam
Desa
Alur Subur adalah terluar di Kabupaten Dairi. Lokasinya berada di
Kecamatan Tanah Pinem, dengan penduduknya mencapai 900 jiwa, terdiri 170 kepala keluarga.
Alur Subur memiliki lima dusun yakni Dusun
Bom, Dusun Kilang, Dusun Kilometer 27, Dusun Simpang Aman dan Dusun Alur Subur
atau barisen.
Bupati Dairi Eddy
Berutu mengatakan menginap Alur Subur adalah keinginannya. Ia mengatakan,
menginap di Alur Subur sebenarnya bukan yang pertama kali.
Tahun 2018 lalu sebelum dirinya menjadi
bupati Ia sudah pernah menginap di Alur Subur bersama warga.
“Menginap di Alur Subur tadi malam adalah
bukan yang pertama kalinya. Tahun 2018 saya juga pernah menginap di sini,” kata
Eddy Berutu, Jumat
(11/2/2022).
Eddy mengaku senang menginap di Alur Subur.
Suasana udaranya sangat sejuk. Airnya juga segar.
“Di sini sejuk, segar dan pemandangannya
cukup indah,” kata Eddy Berutu saat menyapa sejumlah warga.
Eddy Berutu
mengatakan, perjalanan panjang dan melelahkan terbayarkan karena bisa menyapa
langsung warga Alur Subur.
“Saya datangi warga
satu-satu, saya duduk di lantai, saya ajak orang tua bercerita apa yang
dibutuhkan mereka. Nggak ada resmi-resmi pakai protokoler, pokoknya saya datang
ke rumah warga saya tanya apa kabar,” kata Eddy.
Eddy juga bertemu dengan tokoh masyarakat
dan Kepala Desa Alur Subur Cinta Pinem. Tokoh masyarakat banyak bercerita bahwa
disana mereka membutuhkan tenaga kesehatan, perbaikan jembatan, jalan dan rehab
sekolah.
“Saya sampaikan ke mereka, pembangunan
dilaksanakan secara bertahap. Untuk Tanah Pinem tahun ini ada sejumlah
oleh-oleh pembangunan yaitu jalan. Namun saya sampaikan dilaksanakan secara
bertahap,” kata bupati.
Rencananya, kegiatan turun ke desa-desa akan
terus dilaksanakan. Programnya tidak hanya di hari kerja bahkan diakhir pekan
pun disempatkan bertemu dengan warga.
“Kegiatan turun menemui masyarakat akan
terus dilakukan. Beberapa minggu lalu saya juga turun mengecek lokasi bendungan
irigasi di Simungun. Saya juga turun langsung menemui warga,” katanya.
Dia mengatakan ada hal penting yang
disampaikan kepada warga di Alur Subur tentang pelayanan kesehatan. Di sana
memang membutuhkan bidan desa (bides) yang lebih satu orang. Hal demikian
karena jarak antar dusun sangat jauh. Ia mengatakan permintaan warga untuk
penambahan akan dicari solusinya. Ia meminta Dinas Kesehatan mencari tambahan
petugas kesehatan dan menetap di Dusun Alur Subur.
“Tadi pagi saya sudah sampaikan agar dicari
solusinya. Jarak antar dusun kan jauh-jauh, misalnya dari Simpang Aman ke Dusun
Alur Subur lokasinya jauh sekali, makanya tenaga kesehatannya harus ada tinggal
dan menetap di sana,” katanya.
Sementara itu, Ahmad Buyung, warga Dusun
Alur Subur yang rumahnya tempat orang nomor satu di Dairi menginap mengaku cukup
senang.
“Senang sekali, Saya tidak menyangka pak
Bupati menginap lagi di Alur Subur. Apalagi saya lihat dia menginap di tempat
seadanya dan sederhana. Saya pikir dulu kalau sudah menang, nggak mau lagi
tinggal di sini, tapi nyatanya dia tidur lagi di sini, kami senang,” kata
Ahmad.
Demikian juga Kepala Desa Alur Subur Cinta
Pinem, ia mengaku senang atas kehadiran bupati menyapa warga. Kehadiran bupati
di desanya menjadi adalah merupakan kesempatan untuk menyampaikan keluh kesah
masyarakat.
“Senanglah pokoknya, dia menginap di sini
adalah merupakan kehormatan bagi warga Alur Subur. Semalam begitu sampai
bupati, kami langsung tawarkan usulan pembangunan desa, jadi nggak ada lagi
protokol, kami langsung ngomong,” katanya.
Ia pun mengatakan ada beberapa hal penting
yang disampaikan kepada bupati. Ada pembangunan sekolah, pembangunan jalan dan
ketersediaan tenaga medis.
“Banyak hal yang kami sampaikan, kami
langsung ngomong tanpa protokol. Kami senang sekali. Semoga apa yang
dicita-citakan pak bupati berikutnya semoga terkabul, kami senang,” katanya.
Bupati Dairi yang biasa disapa Ekab ini
menginap di rumah warga, Kamis 10 Februari 2022. Ia tiba bersama rombongan
sekitar pukul 21.00 WIB. Eddy Berutu berangkat dari Sidikalang sekitar pukul
10.00 WIB. Ia mengawali kunkernya di Desa Tanah Pinem menemui kios pengecer
pupuk.
Selanjutnya ia membagikan sembako di Lau
Njuhar dan Liang Njering. Selanjutnya Eddy meninjau pembangunan tembok di
Mbal-mbal. Kemudian sorenya ia berangkat ke Alur Subur.
Di alur Subur Eddy berbaur dengan
masyarakat. (**)